Anak Tetap Ditangkap Polisi, Orangtua Pelaku Rudapaksa Pelajar SMP di Brebes Laporkan LSM BPPI
Orangtua pelaku tidak terima anaknya ditangkap polisi padahal sudah menyerahkan sejumlah uang ke LSM BPPI
Editor: Erik S
Orangtua pelaku lain, Surpi mengatakan, ia dan suaminya patungan sebesar Rp 13 juta untuk kompensasi kepada keluarga korban.
Ada juga yang dibebankan kompensasi sebesar Rp 18,4 juta karena dua anaknya yang kembar terlibat.
Lalu ada juga keluarga pelaku yang hanya menyerahkan Rp 5 juta.
"Yang ikut pertemuan suami saya dan dimintain uang Rp 13 juta," ujarnya.
Korban sempat dibawa ke Bogor
Korban saat ini berada di safe house atau rumah aman.
WD (15) sebelumnya sempat dibawa oleh keluarganya ke Bogor setelah upaya damai yang dilakukan oleh LSM.
Saat ini kepolisian bersama dinas terkait terus melakukan pendampingan untuk memulihkan kondisi korban.
Kasatreskrim Polres Brebes, AKP I Dewa Gede Ditya mengatakan, korban yang sebelumnya sempat dibawa ke Bogor saat ini sudah dibawa kembali ke Kabupaten Brebes.
Korban saat ini ini dititipkan ke rumah aman.
"Dari Unit PPA telah mendatangi dan bertemu langsung korban. Saat ini korban dibawa kembali ke Kabupaten Brebes dan dititipkan di safe house atau rumah aman," katanya, Kamis (19/1/2023).
AKP Dewa menjelaskan, pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan dinas terkait, dari DP3KB dan Dinsos Kabupaten Brebes.
Semua saling berkoordinasi untuk melakukan pendampingan untuk pemulihan kondisi korban.
"Update terakhir dari unit PPA, kondisi korban sudah mulai membaik," ungkapnya. (fba)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Orangtua Pelaku Pemerkosaan di Brebes Laporkan LSM BPPI, Tak Terima Sudah Bayar Anak Tetap Dipenjara
dan
Dimediasi LSM, Keluarga Korban Pemerkosaan di Brebes Dipaksa Berdamai, Diimingi Uang Biaya Sekolah
Sempat Dibawa ke Bogor, Korban Pemerkosaan 6 Pemuda di Brebes Kini di Rumah Aman, Begini Kondisinya
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.