Bermodus Cari Sumbangan, IRT Curi Ponsel di Kelurahan 15 Ulu Palembang
Aksi dilakukan di rumah Dwi di Jalan Hamza Kuncit, Gang Jawa, Kelurahan 15 Ulu, pada Sabtu (18/2/2023) sekitar pukul 10:30 WIB
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Sumsel Rachmad Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Seorang ibu rumah tangga berinisial IR (39) warga 1 Ulu Palembang diamankan polisi.
Ia kedapatan mencuri handphone merk Oppo A16 dengan masuk ke dalam rumah warga dengan modus minta sumbangan Yayasan yatim piatu ke rumah warga.
Aksi dilakukan di rumah Dwi di Jalan Hamza Kuncit, Gang Jawa, Kelurahan 15 Ulu, pada Sabtu (18/2/2023) sekitar pukul 10:30 WIB.
Pelaku telah dibawa ke Polsek Seberang Ulu I untuk diperiksa.
Dwi mengatakan, kejadian bermula ketika pelaku masuk ke dalam rumahnya yang di kawasan padat penduduk saat itu tidak ada orang, dan pintu tidak terkunci.
Baca juga: Kronologi Pria di Kudus Pertahankan Motornya dari Pencuri hingga Terseret Sejauh 200 Meter
Sebelum masuk ke rumahnya, pelaku masuk ke rumah adiknya yang bersebelahan.
"Dia masuk ke dalam, posisi handphone di ruang tengah. Memang kondisi rumah lagi tidak ada orang anak saya pergi, saya lagi di rumah tetangga, " ujar Dwi saat dijumpai.
Pelaku dipergoki adiknya, Mulyadi yang saat itu melihat pelaku keluar sambil memegang handphone warna hitam.
"Adik saya yang pergoki, dia bawa hp saya. Pelaku awalnya tidak mengaku kalau dia mencuri, pas diteriaki begitu langsung dibuang handphone itu, " tuturnya.
Usai dipergoki, ia melaporkan ke Ketua RT setempat untuk meminta polisi menjemput pelaku.
Kanit Reskrim Polsek Seberang Ulu I, Iptu Indra Widodo membenarkan adanya pelaku pencurian handphone yang diamankan di Polsek Seberang Ulu I.
Baca juga: Pencuri Kembalikan 181 Gram Emas Milik Penjual Ayam, Begini Penjelasan Polres Wonogiri
"Kejadian tersebut bermula dari saksi yakni adik korban yang terlebih dahulu melihat pelaku masuk ke dalam rumah korban. Sekarang pelaku masih kami amankan di Polsek, " ujarnya.
Sementara IR saat dijumpai di Polsek Seberang Ulu I, ia nekat melakukan aksi pencurian lantaran himpitan ekonomi. Ibu lima anak ini baru lima bulan ikut meminta sumbangan yayasan anak yatim.
"Semenjak anak berhenti kerja dan suami saya tidak mencari uang saya ikut minta sumbangan seperti ini, " ujarnya sambil menangis.
Mencuri handphone baru pertama kali ia lakukan karena mata pencaharian keluarga yang mulai berkurang.
"Terpaksa, gimana lagi. Anak yang kecil masih ada, yang besar sempat kerja di pasar dan sudah berhenti, " katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Emak-emak Curi Hp Ditangkap Polisi di Palembang, Modus Minta Sumbangan Yatim Piatu