Foto-foto Banjir Bandang di Lahat, Ketinggian Air Mencapai 4 Meter, Desa Berubah Jadi Lautan
Banjir bandang di Lahat tersebut menimbulkan sejumlah dampak seperti akses jalan terputus hingga sawah yang siap panen porak poranda.
Penulis: Muhammad Zulfikar
"Kami sudah siaga, begitu air masuk kami langsung lari menyelamatkan diri," kata dia.
Sejak tadi malam, hujan deras mengguyur daerah Lahat.
Hujan semalaman itu menyebabkan air sungai ikut meluap dan sampai ke pemukiman warga.
Baca juga: BREAKING NEWS: Banjir Bandang Terjang Kabupaten Lahat, Ketinggian Air Capai 4 Meter
Akses Jalan Terputus
Bagi Pengendara dari Lahat hendak ke Kota Agar Alam atau sebaliknya untuk saat ini sebaiknya ditunda.
Selain bahaya lantaran cuaca buruk, akses jalur banyak yang tertuputus lantaran digenangi air dampak luapan sungai.
Informasi yang berhasil dihimpun seperti akses Lahat Pagar Alam di Desa Tanjung Sirih saat ini digenangi air.
Akibatnya, sejumlah kendaraan baik roda dua dan emapat tidak dapat melintas.
Disisi lain, luapan empat sungai di desa tersebut setinggi empat meter menyentuh jembatan hingga membuat pengendara takut untuk melintas.
"Ngeri pak gek pas lewat jembatanya roboh,"ujar Ruly, pengendara yang saat ini terjebak di desa Tanjung Sirih, menunggu air surut.
Selain di lokasi tersebut, akses via Gumay Ulu, badan jalan ada yang tertutup longsoran tanah.
Namun, berita ini belum terkonfirmasi, hanya melalui video beredar yang mengabarkan akses jalan tertutup longsor.
Restoran Hanyut
Viral video detik-detik sebuah bangunan yang disapu dan hanyut di Sungai Lematang Lahat.
Diketahui banjir bandang terjadi di wilayah Kabupaten Lahat Sumsel setelah diguyur hujan semalaman, Kamis (9/3/2023).
Dari rekaman video warga, tampak suasana histeris adanya sebuah bangunan yang diterjang atau disapu luapan air Sungai Lematang Lahat.
Bangunan yang diterjang luapan air sungai itu diketahui Resto Demang Kenasin yang berada persis di tepian Sungai Lematang Desa Karang Baru Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat.
Warga yang melihat kejadian itu teriak histeris. Tampak bangunan yang hanyut itu ada dua unit yang tempat biasa pengunjung untuk santap makanan.
Bangunan resto yang hanyut itu langsung hancur dan tak tersisa. Tidak ada korban jiwa saat kejadian, namun warga setempat tetap waspada dengan debit air Sungai Lematang yang terus naik dan meluap.
Diberitakan sebelumnya, hujan terus turun yang mengakibatkan sejumlah sungai di Kabupaten Lahat meluap. Bahkan, luapan hingga ke rumah- rumah warga.
Hal ini seperti terjadi di Desa Tanjung Sirih, Kecamatan Pulau Pinang, Kabuaten Lahat. Kondisi desa berubah menjadi lautan akibat luapan air sungai sungai.
Informasi yang berhasil dihimpun, sawah warga di Desa Tanjung Sirih yang siap panen porak poranda diterpa banjir luapan sungai yang ada di desa tersebut.
Tampak air deras meninggi mencapai 4 meter hingga menyentuh Jembatan Tanjung Sirih.
Akibatnya akses jalan menghubungkan Pulau Pinang menuju Kota Agung, Pagar Alam terhenti, akibat arus air sungai yang deras. (Tribunnews.com/Sriwijaya Post)