Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Kasus Briptu RF: Motif Bunuh Diri hingga Keluarga Tolak Autopsi

Kasus Briptu RF, ajudan Kapolda Gorontalo yang bunuh diri, menemui titik terang. Ia diduga mengakhiri hidup karena masalah asmara.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Nuryanti
zoom-in Update Kasus Briptu RF: Motif Bunuh Diri hingga Keluarga Tolak Autopsi
via TribunManado.com/TribunGorontalo.com Agung Panto
Mobil dinas Polri tempat jasad Briptu RF ditemukan, Sabtu (26/3/2023) (kiri). Jenazah Briptu RF saat akan disalatkan di Masjid RS Bhayangkara Polda Gorontalo, Minggu (27/3/2023) (kanan). Simak update kasus Briptu RF bunuh diri. 

Diketahui, jenazah diterbangkan menggunakan maskapai Batik Air dan dijadwalkan menuju ke Jakarta terlebih dulu.

Rencananya, Briptu RF akan dimakamkan di kampung halamannya di Ngadirgo, Mijen, Kota Semarang.

Kronologi Briptu RF Ditemukan Tewas

Warga Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo digegerkan dengan penemuan polisi yang tewas di dalam mobil berplat nomor milik kesatuan polisi.
Warga Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo digegerkan dengan penemuan polisi yang tewas di dalam mobil berplat nomor milik kesatuan polisi. (Ist)

Briptu RF ditemukan tewas di dalam mobil dinas yang terparkir di GORR di Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo pada Sabtu pagi.

Penemuan jasad Briptu RF ini bermula dari kecurigaan warga setempat lantaran mobil dinas yang dikendarai korban terparkir sejak Jumat sore.

Baca juga: Polisi Ungkap Motif Kematian Briptu RF, Sebelumnya Batal Diautopsi, Kini Jenazah Dibawa ke Semarang

Terlebih, mesin masih hidup dan posisi mobil tak berpindah.

Setelahnya, Kepala Desa Ombulo menelepon Kanit Intelkam Polsek Limboto Barat, Aiptu Sarifudin, untuk menyampaikan soal Briptu RF.

Berita Rekomendasi

Saat tim Polsek Limboto Barat tiba, jasad Briptu RF ada di tempat duduk pengemudi dalam kondisi bersandar ke belakang.

Tak hanya jasad Briptu RF, polisi juga menemukan lima amunisi yang tersimpan di dashboard bawah.

Sementara, senjata ada di sebelah kiri badan korban dengan selongsong di dalamnya.

Cairan minuman di kantong kresek putih juga ditemukan dalam mobil.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.


(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunGorontalo.com/Ahmad Rajiv, TribunJateng.com/Iwan Arifianto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas