Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perjalanan Theresia dan Okta dari Magelang ke Salatiga, Hilang hingga Tewas di Tangan Mbah Slamet

Kisah perjalanan Theresia dan Okta dari Magelang ke Salatiga, pamit ke Banjarnegara lalu hilang hingga tewas di tangan dukun pengganda uang.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
zoom-in Perjalanan Theresia dan Okta dari Magelang ke Salatiga, Hilang hingga Tewas di Tangan Mbah Slamet
KOMPAS.com FADLAN MUKHTAR ZAIN/FACEBOOK
Tohari alias Mbah Slamet (45), pelaku pembunuhan berantai bermodus menggandakan uang (kiri). Theresia Dewi (47), warga asal Magelang, diduga menjadi korban pembunuhan Mbah Slamet bersama anaknya, Okta (31). - Kisah perjalanan Theresia dan Okta dari Magelang ke Salatiga, pamit ke Banjarnegara lalu hilang hingga tewas di tangan dukun pengganda uang. 

"Pagi pergi, sore, malamnya sudah nggak bisa (dihubungi)," tambahnya.

Theresia (kiri) dan Okta asal Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang diyakini keluarga jadi korban kekejaman dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara.
Theresia (kiri) dan Okta asal Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang diyakini keluarga jadi korban kekejaman dukun pengganda uang Mbah Slamet di Banjarnegara. (Facebook via KOMPAS.com)

Baca juga: Fakta Terbaru Kasus Dukun Sadis di Banjarnegara, 11 Saksi Diperiksa hingga 8 Korban Teridentifikasi

3. Pergi ke Salatiga untuk Bekerja

Masih dari laman TribunJogja.com, Yusuf menceritakan awal mula hilangnya ibu dan anak tersebut.

Awalnya, Theresia dan Okta pamit kepada keluarga hendak pergi ke Salatiga untuk bekerja.

Saat pergi ke Salatiga, Theresia juga mengajak anak keduanya yakni Claudy.

Ketiganya pun menginap di sebuah hotel.

4. Pamit Ambil Uang ke Banjarnegara

Berita Rekomendasi

Setelah tiba di Salatiga, Theresia berpamitan ke Claudy hendak ke Banjarnegara untuk mengambil dana.

Theresia lantas pergi ke Banjarnegara dengan ditemani Okta.

"Kemudian mereka (kedua korban) berpamitan ke Claudy, pamit pergi ke Banjarnegara katanya mau ambil dana."

"Mereka berangkat ke Banjarnegara baik mobilnya Honda Mobilio," ungkap Yusuf, Sabtu (8/4/2023).

Baca juga: Ibu dan Anak asal Magelang Pergi Banjarnegara Pakai Mobil Baru, Sempat Miliki Uang Ratusan Juta

5. Hilang Tak Ada Kabar

Seminggu kemudian, Yusuf mendapatkan kabar dari Vina bahwa suami dan ibu mertuanya sudah seminggu tidak ada kabar sejak pergi ke Salatiga.

"Nggak pulang ke Salatiga, terus menantunya (Vina) ngebel (telepon) saya."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas