Populer Regional: 3 Klitih Babak Belur Dihajar Korbannya - Korban Mbah Slamet yang Teridentifikasi
Berita populer regional Tribunnews.com: tiga klitih babak belur dihajar korbannya hingga daftar korban Mbah Slamet yang teridentifikasi.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Berikut berita populer regional Tribunnews.com selama 24 jam terakhir.
Tiga pelaku klitih di Kartasura babak belur bersimbah darah dihajar korbannya.
Belakangan diketahui bahwa korban yang melakukan perlawanan merupakan anggota Kopassus.
Sementara itu, ada perkembangan terbaru terkait kasus pembunuhan dukun pengganda uang di Banjarnegara.
Petugas kembali mengidentifikasi empat jasad korban Mbah Slamet yang ditemukan terkubur.
Dengan temuan itu, kini ada 8 korban Mbah Slamet yang telah teridentifikasi.
Baca juga: Sertu Robertus Gugur Seminggu Setelah Pratu Hamdan, Total 6 Prajurit TNI/Polri Tewas Ditembak KKB
Dihimpun Tribunnews.com, Selasa (11/4/2023), berikut berita populer selama 24 jam terakhir:
1. KRONOLOGI 3 Pelaku Klitih di Kartasura Terkapar Dihajar Korban yang Ternyata Anggota Kopassus
Media sosial dihebohkan beredarnya video 3 pelaku klitih babak belur dihajar korbannya.
Tampak 3 pemuda yang tubuhnya penuh tato pelaku klitih itu terkapar di tanah dan bersimbah darah setelah dihajar korbannya.
"Tatonan thok. (Tatoan saja)," ucap perekam video.
Dari keterangan pengunggah, insiden itu terjadi di sebelah barat Tugu Kartasura, Sukoharjo sekitar pukul 04.20 WIB.
Para klitih ini diduga hendak menyerang warga namun ternyata warga malah mengejar kembali para pelaku.
2. Prajurit TNI di Papua Kembali Gugur, Sertu Robertus Simbolon Meninggal Ditembak KKB di Intan Jaya
Serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali mengakibatkan satu prajurit TNI meninggal, Minggu (9/4/2023) sekitar pukul 16.00 WIT.
Prajurit TNI yang meninggal bernama Sertu Robertus Simbolon bertugas di Satgas Raider 303/Tengkorak.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman membenarkan ada baku tembak antara aparat dengan KKB di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua Tengah.
"Benar terjadi kontak tembak mengakibatkan Sertu Robertus Simbolon anggota Satgas Raider 303/Tengkorak meninggal dunia," ungkapnya, Senin (10/4/2023).
Humas RSUD Mimika, Lucky Mahakena menjelaskan jasad Sertu Robertus Simbolon telah divisum di RSUD Mimika.
3. Misteri Kematian Penjual Bubur Terungkap, Jumiyem Dibunuh Keponakan yang Dendam soal Warisan
Kasus kematian Jumiyem (64) yang sehari-hari berjualan bubur akhirnya terungkap.
Korban yang juga seorang janda ini sebelumnya ditemukan bersimbah darah di dapur rumahnya pada Kamis (6/4/2023) lalu.
Setelah melalui penyelidikan, polisi akhirnya berhasil meringkus NRY (46).
NRY adalah keponakan korban.
Menurut keterangan Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, pelaku pembunuhan, NRY diamankan bersama istri sirinya MDM.
Keduanya ditangkap di wilayah Bandungan, Kabupaten Semarang.
4. Sosok Bang Man, Disebut Mirip Ida Dayak karena Mampu Obati Keluhan Tulang, Sudah Ada Sebelum Era HP
Berikut sosok Salman alias Bang Man mampu mengobati pasien yang memiliki keluhan tulang dan disebut-sebut sebagai saingan Ida Dayak.
Selain dihebohkan dengan pengobatan Ida Dayak, kini muncul juga pengobatan tradisional bagi pasien terkilir, patah tulang dan sejenisnya di Aceh.
Praktik pengobatan Bang Man tersebut diketahui sudah lama dibuka di balai dekat rumahnya, yakni di Desa Samuti Makmur, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Nanggroe Aceh Darussalam.
Bahkan, pengobatan Bang Man disebutkan sudah ada sejak sebelum ada era HP hingga media sosial.
Bang Man menyebut bahwa ilmu yang dimilikinya tersebut didapatkan dari warisan orangtua.
5. Daftar Korban Dukun Sadis di Banjarnegara yang Telah Teridentifikasi, Dua Diantaranya Ibu dan Anak
Inilah kabar terbaru soal kasus pembunuhan yang dilakukan Mbah Slamet Tohari, dukun pengganda uang dari Banjarnegara, Jawa Tengah.
Diketahui, Slamet telah melakukan pembunuhan kepada belasan orang.
Jasad dari para korbannya pun dikuburkan di sebuah kebun di Desa Balun, Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara.
Total ada 12 orang yang menjadi korban Slamet.
Tersangka membunuh korbannya dengan meminumkan racun.
Sebelumnya, telah ada empat orang yang berhasil teridentifikasi dan cocok dengan DNA keluarga korban.
(Tribunnews.com)