Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

TNI Ungkap Pratu F Tewas Bukan Ditembak KKB Tapi Karena Jatuh ke Jurang Sedalam 140 Meter

Pratu F meninggal dunia akibat jatuh ke jurang kedalaman 140 meter saat berusaha meloloskan diri

Penulis: Erik S
zoom-in TNI Ungkap Pratu F Tewas Bukan Ditembak KKB Tapi Karena Jatuh ke Jurang Sedalam 140 Meter
Dok. Puspen TNI
Proses evakuasi jenazah seorang Prajurit TNI atas nama Pratu F yang ditemukan meninggal dunia akibat penyerangan oleh Kelompok Separatis dan Teroris (KST) di Nduga, Papua, Minggu (23/4/2023) 

Hal itu diketahui setelah dirinya dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman menjenguk para prajurit itu di Timika, Mimika, Papua Tengah, Selasa (18/4/2023).

Para prajurit itu, kata Yudo, tidak semuanya menderita luka tembak, melainkan juga luka akibat jatuh terpeleset karena medannya miring.

KKB pamer senjata rampasan

KKB berhasil mengambil senjata setelah kontak tembak menewaskan beberapa prajurit TNI di Distrik Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu 15 April 2023.

Pasukan KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya menyerang Pos Militer dan berhasil tembak mati sembilan prajurit TNI.

Ketua Umum TPNPB-OPM Jeffrey Bomanak mengatakan, selain menewaskan sembilan orang, pasukan Egianus Kogoya juga menahan sembilan prajurit TNI.

Baca juga: Sosok Pratu Miftahul Arifin, Prajurit TNI yang Gugur Pasca-Serangan KKB di Nduga Papua Pegunungan

Anak buah Egianus Kogoya juga mengamankan sembilan senjata dari tangan prajurit TNI.

Berita Rekomendasi

"Militer (TPNPB) berhasil mengambil 6 sniper jarak jauh, 3 m16 A1 yang dimilik TNI," kata Jeffrey Bomanak, dilansir dari Rimbah Hutan 61.

Jeffrey Bomanak mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan bahwa pada saat Prajurit TNI di Distrik Paru, Sabtu 15 April, diserang pasukan KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya.

"Militer (TPNPB)  berhasil mengambil 6 sniper jarak jauh, 3 m16 A1 yang dimilik TNI," kata Jeffrey Bomanak.

Senjata-senjata hasil rampasan tersebut dipamerkan melalui akun Rimbah Hutan 61.

Hal senada disampaikan Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambom melalui siaran pers Manajemen Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM.

"Pasukan TPNPB dibawah pimpinan Perek Jelas Kogeya, berhasil tembak mati 9 anggota TNI dan juga rampas 9 pucuk senjata api," kata Sebby Sambom.

"Panglima Komando Daerah Pertahanan III Ndugama Darakkma, Egianus Kogeya dan pasukannya bertanggungjawab atas serangan ini, dan perang terus berlanjut," tegasnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Papua
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas