Tegur 2 Saudaranya yang Nyalakan Musik Kencang Sambil Pesta Miras, Ardi Tewas Ditikam
Harianro alias Ardi merasa terganggu akibat bisingnya musik yang dinyalakan kedua pelaku yang tengah berpesta miras di rumahnya.
Editor: Dewi Agustina
Namun beberapa saat kemudian, kedua pelaku kembali bertemu korban yang berada di depan rumahnya. Jarak rumah korban dengan pelaku 30 meter.
"Karena kembali bertemu, adu mulut kembali terjadi dibarengi perkelahian antara Harianro dengan Sumarlin dan Herianto," katanya.
"Akibatnya, korban terjatuh setelah mendapatkan tikaman pelaku ke korban," lanjutnya.
Korban sempat dibawa ke IGD RSU Syekh Yusuf untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun sekira pukul 05.45 Wita, korban meninggal dunia akibat luka tikaman di beberapa bagian tubuhnya.
Tak berselang lama dari kejadian penikaman itu, petugas Kepolisian Sektor Barombong bersama petugas dari Polres Gowa langsung mengamankan kedua pelaku di rumahnya.
"Malam itu juga kedua pelaku langsung dijemput di rumahnya lalu dibawa ke Polres Gowa bersama senjata tajam milik pelaku sebagai barang bukti. Sementara korban setelah dari rumah sakit lalu dibawa ke rumah duka kemudian dimakamkan siang hari," pungkasnya.
Pasca mengamankan kedua pelaku, pihak Polsek Barombong dan Polres Gowa langsung mengamankan TKP untuk mencegah terjadinya aksi balas dendam kedua pihak.
Hingga kini, sejumlah personel Polsek Barombong masih berjaga-jaga di sekitar TKP.
"Kami imbau kepada pihak keluarga korban untuk menyerahkan sepenuhnya kasus ini. Biarkan polisi yang menangani apalagi kedua pelaku sudah diamankan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Tak Terima Ditegur Pesta Miras, Dua Pria Ditangkap Usai Tikam Warga Gowa hingga Tewas