Respons Keluarga Korban Mutilasi di Semarang, Sesalkan Pengakuan Pelaku yang Merasa Puas
Keluarga korban, Tulus Hutagalung, mengungkapkan rasa sakit hatinya karena Irwan Hutagalung dibunuh secara sadis oleh pekerjanya sendiri.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
"Ada Rp 7 juta, saya gunakan untuk senang-senang seperti buat makan, rokok dan hari Sabtu (6/5/2023) nyari cewek," ungkap Husen.
Respons Psikolog
Psikolog Probowatie Tjondronegoro turut memberikan penilainnya terhadap pelaku pembunuhan sadis ini.
Dijelaskan Probowatie, Husen memiliki masalah tak bisa mengendalikan emosinya.
"Pelaku tidak alami gangguan jiwa, dia orang waras yang tidak bisa mengendalikan emosi dan perilakunya yang dikuasi oleh dendam," ucap Probowatie, Rabu (10/5/2023).
Probowatie menilai, pelaku mengalami kebencian yang menumpuk tetapi tidak berani melawan, lalu merencanakan tindakan tersebut.
"Pelaku merencanakan, mencari celah, dan memiliki niat membalas sehingga dia tega memotong atau memutilasi yang membuatnya sakit atau biasa saja dia memiliki keyakinan lain yang kita tidak tahu," jelas Probowatie.
Dari dendam inilah, pelaku melancarkan aksinya.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Renald Shiftanto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.