Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Fakta Oknum Dokter Aniaya Pelayan Karen's Diner Bali, Kronologi hingga Pengakuan Pelaku

Berikut fakta-fakta kasus penganiayaan oleh oknum dokter gigi terhadap staf Karen's Diner Bali, Minggu (14/5/2023).

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Suci BangunDS
zoom-in 5 Fakta Oknum Dokter Aniaya Pelayan Karen's Diner Bali, Kronologi hingga Pengakuan Pelaku
TribunBali
Rekaman CCTV kejadian penganiayaan di Karen's Diner (kiri) dan karyawati Tiara dengan pelaku penganiayaan (kanan blur).- Dokter gigi berinisial TK menganiaya karyawati Karen's Diner karena dipanggil tanpa gelar dokter pada Rabu, (17/5/2023). Berikut fakta-fakta kasus penganiayaan oleh oknum dokter gigi terhadap staf Karen's Diner Bali, Minggu (14/5/2023). 

Staf lain bernama Tiara kemudian membantu menjelaskan kepada TK bahwa hal itu merupakan bagian dari aturan restoran.

Namun, TK tetap marah dan seoalah masih tidak terima.

Kemudian, Tiara mengonfirmasi kepada teman TK agar pelanggan bisa meninggalkan tempat tersebut jika tidak bisa menerima konsep pelayanan tidak ramah dan judes. 

TK kemudian masih tetap tak terima, ia justru malah menganiaya Tiara.

TK diketahui menampar, menjambak hingga mendorong Tiara.

Ia menarik rambut Tiara dan mengakibatkan helaian rambut Tiara rontok. 

Lantas, seorang staf bernama Julia yang menghampiri juga mendapatkan tindakan kasar dari oknum dokter gigi KT.

Berita Rekomendasi

KT yang meronta membuat Julia jatuh hingga pundak dan lengannya terluka.

2. Dilaporkan ke Polisi

Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, Iptu Mohammad Amir, menuturkan, pihaknya telah menerima laporan staf restoran Karen's Diner terkait kasus penganiayaan.

Diakui kejadian diduga penganiayaan itu pun terjadi pada Minggu 14 Mei 2023 lalu.

Sementara kasusnya dilaporkan sekitar pukul 21.10 WITA.

"Dari keterangan pelapor, pelapor ini dianiaya saat bekerja. Bahkan identitas terlapor sudah kita tau," kata Iptu Amir, dikutip dari TribunBali.com, Jumat (19/5/2023).  

Terkait pemeriksaan, Amir mengakui ada dua orang yang diperiksa atau dimintai keterangan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas