Fakta-fakta Pembunuhan Wanita di Sragen, Ditemukan Penuh Luka hingga Motif Pelaku
Inilah fakta-fakta soal kasus pembunuhan wanita yang mayatnya ditemukan penuh luka di dalam sebuah salon di Sragen, Jawa Tengah
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
Kasatreskrim Polres Sragen, AKP Wikan Sri Kadiyono mengatakan, barang-barang di dalam salon tersebut berantakan.
"Iya sudah berantakan," ungkapnya.
Sedangkan AKP Walidi mengatakan, korban tergeletak di bagian lorong dapur.
"Korban sudah tergeletak di lorong dapur dalam kondisi tanpa mengenakan busana sama sekali," kata AKP Walidi.
Ia juga mengungkapkan, ada ceceran darah dan darah juga keluar dari mulut.
"Mayat ini sudah kaku mayat, berarti sudah meninggal lama, paling tidak minimal 4 jam atau lebih, untuk keterangan dokter, korban meninggal sekitar 6 jam sebelum ditemukan," pungkasnya.
3. Pelaku Ditangkap
Setelah dilakukan penyelidikan, kepolisian pun berhasil menangkap pelaku, Yunus (47).
Pelaku merupakan pria pemilik warung yang lokasinya bersebelahan dengan salon milik korban.
Yunus adalah warga Dukuh Kauman, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen.
4. Ditemukan Jejak Kaki
Kapolres Sragen, AKBP Jamal Salam mengatakan, pihaknya mencurigai Yunus karena ada jejak kaki di tembok belakang salon milik sari.
Selain itu, kecurigaan makin meruncing setelah diketahui pelaku tak berada di rumah dan hewan peliharaan tidak diberi makan.
Polisi menangkap pelaku di sebuah hotel di Semarang.
Saat ditangkap, sejumlah perhiasan milik korban, juga ada di pelaku.
"Dari hasil olah TKP, barang bukti di TKP, yang pada saat itu juga memang ditemukan ada 2 bekas jejak kaki di belakang rumah, karena kebetulan ruko pelaku dan korban saling berdampingan hanya dibatasi oleh pembatas," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.