Seorang Ibu di Boyolali Diduga Aniaya Balita di Bawah Pohon Pisang, Disebut Miliki Pengalaman Pahit
Seorang ibu di Boyolali, Jawa Tengah diduga aniaya balitanya sendiri di bawah pohon pisang. Kasus tersebut dilatarbelakangi adanya pengalaman pahit.
Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM – AT (27) sorang ibu muda di kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, diduga melakukan penganiayaan dengan mengikat anak balitanya berinisial T (4) di bawah pohon pisang.
Berdasarkan informasi dari TribunSolo, mulanya T tinggal bersama kerabatnya di Jakarta.
Namun, sekitar tiga bulan lalu, T kembali tinggal bersama AT di Boyolali.
Tetangga sekitar berinisial AD mengatakan saat baru datang, T terlihat gemuk, serta berambut panjang.
Bahkan, AD menyebut T merupakan gadis kecil yang imut.
Namun, setelah tiga bulan tinggal di rumah ibunya yang berada sebelah timur Waduk Cengklik itu, badan bocah empat tahun itu justru terlihat mengalami banyak perubahan.
Baca juga: Viral Oknum PNS di Jambi Terekam CCTV Curi HP Siswi SMA, Ngaku untuk Tambahan Beli Rokok
"Dia tak pernah keluar main-main sama anak-anak lain. Selalu di dalam rumah," kata AD, Kamis (21/9/2023).
"Badannya sangat kurus sekali. Kayak tinggal balunge (tinggal tulang)," kata AD.
Sebab, T diduga selama ini dianiaya oleh AT.
Penganiayaan itu terungkap saat T diikat di pohon pisang belakang rumahnya pada 6 September 2023 lalu.
Warga sekitar yang sudah geram memergoki AT bersama T di sebuah pohon pisang.
Saat itu, salah satu kaki T diikat di batang pohon pisang tersebut.
Warga pun berbondong-bondong menyelamatkan T yang saat itu diduga dianiaya oleh AT.
Saat berhasil meyelamatkan T, warga kemudian membuka baju bagian belakangnya dan melihat punggung bocah empat tahun itu membiru.