Pasutri Tewas Bersimbah Darah, Sang Anak Mengaku Rumah Orang Tuanya Sudah 6 Kali Dibobol Pencuri
Apo mengungkapkan rumah orang tuanya sudah sekira 6 kali mengalami pencurian saat kosong atau tidak ada orang.
Editor: Dewi Agustina
Awalnya anak korban mengetuk pintu rumah, namun tak ada jawaban dari dalam.
Sang anak kemudian membuka paksa pintu rumah.
"Korban ditemukan oleh anaknya sekira pukul 19.00, saat itu anaknya menghubungi tidak ada jawaban ingin mengantarkan makan, lalu setibanya di lokasi pintu dibuka paksa karena tidak ada respon saat dipanggil," ungkap Kapolsek Sungai Raya AKP Setyo kepada wartawan di TKP.
Saat pintu terbuka, anak korban menemukan orang tuanya meninggal dalam kondisi mengenaskan.
Sang ibu ditemukan tewas di ruang tamu, sedangkan ayahnya ditemukan tewas bersimbah darah di kamar.
Keduanya ditemukan tak bernyawa dengan sejumlah luka di berbagai bagian tubuhnya.
Saat ini petugas kepolisian masih melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku.
"Dugaan sementara kasus ini perampokan," ungkap Kapolsek Sungai Raya AKP Setyo.
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Sang Anak Curiga Pelaku Sudah Mengetahui Keseharian Orang Tuanya Sebelum Melancarkan Aksi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.