Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Video Duel 2 Gadis Remaja di Cirebon, Dipicu Keluar Grup WhatsApp dan Dikatai Tak Perawan

Berikut fakta-fakta soal viral video dua gadis remaja duel di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dipicu sakit hati pelaku. Kini masalah berakhir damai.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
zoom-in Viral Video Duel 2 Gadis Remaja di Cirebon, Dipicu Keluar Grup WhatsApp dan Dikatai Tak Perawan
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Tangkap layar viral video duel dua gadis remaja di Cirebon dan (Kanan) K dan KD sepat berdamai. Berikut fakta-fakta soal viral video dua gadis remaja duel di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dipicu sakit hati pelaku. Kini masalah berakhir damai. 

"Di situ terjadi cekcok mulut antara pelaku dan korban," jelas dia.

Singkat cerita, K dan KD terlibat perkelahian sebagaimana terekam dalam video viral.

"Setelah insiden pemukulan itu, mereka membubarkan diri dan pada Senin kemarin polisi mengetahui adanya peristiwa itu.

"Kita langsung melakukan penyelidikan dan langsung kita amankan," kata Anton.

Dipicu Keluar Grup WhatsApp dan Dikatai Tak Perawan

Berdasarkan keterangan yang diperoleh polisi, motif duel dua gadis remaja di Cirebon dipicu sakit hati.

Pelaku tidak terima korban keluar dari Grup WhatsApp.

Selain itu, ia juga sakit hati dengan pernyataan korban yang menudingnya sudah tidak perawan lagi.

Berita Rekomendasi

"Adapun motifnya karena sakit hati setelah korban keluar dari grup WhatsApp,"

"Kedua juga, korban mengatakan bahwa pelaku tidak perawan dan suka digilir oleh cowok-cowok. Itu ya motif hasil pemeriksaan terhadap korban, pelaku maupun saksi-saksi," tegas Anton.

Baca juga: Viral Pemuda di Tanah Datar Lecehkan Al Quran, Ngaku Disuruh dan Diberi Upah Orang Tak Dikenal

Berakhir damai

Korban dan pelaku kekerasan yang viral di media sosial salah satunya grup WhatsApp yang terjadi di Desa Karangwangun, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon berakhir damai setelah saling memaafkan di Mapolresta Cirebon, Selasa (14/11/2023).
Korban dan pelaku kekerasan yang viral di media sosial salah satunya grup WhatsApp yang terjadi di Desa Karangwangun, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon berakhir damai setelah saling memaafkan di Mapolresta Cirebon, Selasa (14/11/2023). (TRIBUNCIREBON.COM/EKI YULIANTO)

Pada akhirnya, kasus viral video dua gadis remaja di Cirebon berujung damai.

Proses mediasi dilakukan dengan mempertemukan keluarga pelaku dan korban dengan didampingi pemerintah desa dan juga Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Cirebon.

Kasi Humas Polresta Cirebon, Iptu Rusdwianto menyebut, kedua belah pihak sepakat untuk berdamai.

"Alhamdulillah, hari ini Unit PPA Satreskrim Polresta Cirebon berhasil memediasi kedua belah pihak. Sehingga permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan," katanya, dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Viral Mahasiswi Gadungan Tipu Orang Tua, Terbongkar saat Datang Wisuda Padahal Tak Pernah Kuliah

Rusdwianto melanjutkan, sejumlah keputusan juga disepakati, seperti pelaku berjanji tak mengulangi perbuatannya lagi.

Keluarga K juga siap memberikan biaya pengobatan kepada korban.

"Kanit PPA Satreskrim Polresta Cirebon dan Ketua KPAID Kabupaten Cirebon juga memberikan arahan kepada para remaja yang terlibat dalam peristiwa tersebut agar tidak mengulangi perbuatannya kembali," tambah Rusdwianto.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJabar.id/Eki Yulianto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas