Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Diberi Uang Rp50 Miliar untuk Nyalon Bupati jadi Motif Suami Bunuh Eks Direktur RSUD di Batam

Ternyata tak diberi uang Rp50 miliar jadi motif suami bunuh eks Direktur RSUD di Batam.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Tak Diberi Uang Rp50 Miliar untuk Nyalon Bupati jadi Motif Suami Bunuh Eks Direktur RSUD di Batam
Istimewa
(Kiri) Ahmad Yuda Pelaku pembunuhan istrinya di Batam. (Kanan) Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto saat konferensi pers pembunuhan ASN Pemprov Sumut di Batam, Rabu (15/11/2023). Inilah motif Yuda tega bunuh dan bakar istrinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal pembunuhan eks Direktur RSUD Padang Sidempuan, Tetty Rumondang Harahap (60) di Batam, Kepulauan Riau.

Korban dibunuh oleh suaminya sendiri, Ahmad Yuda (46), Sabtu (11/11/2023) lalu.

Korban yang saat ini bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinkes Sumatera Utara ini, ditemukan meninggal dengan luka bakar 90 persen di sekujur tubuhnya.

Tak lama, pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku di terminal bus di Pekanbaru, Riau.

Motif Pembunuhan

Setelah ditangkap, pelaku mengaku membunuh istrinya karena cemburu.

Ternyata, pelaku membunuh korban karena kesal tak diberi uang Rp50 miliar.

Baca juga: Sosok Ahmad Yuda, Suami di Batam yang Bunuh dan Bakar Istrinya, Korban Mantan Dirut RSUD di Sumut

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto.

Berita Rekomendasi

Uang tersebut akan digunakan Ahmad Yuda untuk maju jadi bupati pada Pemilu 2024 mendatang.

"Pelaku meminta uang senilai Rp50 M untuk pencalonan bupati, dan korban ini tidak mengizinkan," ujarnya seperti yang diwartakan TribunBatam.id.

Lantaran tak terima karena tak diberi uang, pelaku pun memukul rahang korban sebanyak dua kali.

Punggung korban juga dipukul dua kali menggunakan kayu.

Pelaku lantas kabur saat korban tengah tergeletak tak berdaya di ruang tamu untuk pergi ke sebuah hotel bersama istri sirinya di Kota Batam.

Sehari kemudian, pelaku kembali ke rumah dan mendapati korban masih hidup.

Nugroho mengatakan, pelaku kemudian kembali memukuli istrinya dengan harapan korban meninggal dunia.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas