Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Eks Guru Honorer Bangun Sekolah Gratis dari Jual Sapu Ijuk, 'Cocok Ne Jadi Menteri Pendidikan'

Ahmad menyisihkan Rp4 ribu rupiah dari setiap penjualan sapu ijuk seharga Rp8 ribu untuk operasinal sekolah gratis yang dibangunnya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in VIRAL Eks Guru Honorer Bangun Sekolah Gratis dari Jual Sapu Ijuk, 'Cocok Ne Jadi Menteri Pendidikan'
Tiktok/daaitvindonesia
Sosok inspiratif datang dari seorang mantan guru honorer bernama Ahmad Jamaludin yang berhasil mendirikan sekolah gratis modal dari jualan sapu ijuk 

Segala cara dilakukan, termasuk Ahmad pun mulai menjual sapu ijuk.

Usahanya pun membuahkan hasil baik, ia mendapatkan banyak pembeli dari berbagai daerah.

Rupanya, Pak Ahmad menyisihkan Rp4 ribu rupiah dari setiap penjualan sapu ijuk seharga Rp8 ribu.

Uang yang ia sisihkan itu ia gunakan untuk membangun sekolah gratis untuk anak-anak.

"Jadi, Pak Ahmad ini dengan 8 ribu rupiah, disisihkan 4 ribu itu membangun sekolah?" tanya Ferdi Hasan selaku pembawa acara.

"Iya, membangun sekolah," jawab Pak Ahmad.

Keadaan ekonomi Ahmad Jamaludin lantas meningkat dan ia siap mendirikan sekolah gratis.

Berita Rekomendasi

Sosok Ahmad Jamaludin 

Ahmad Jamaludin adalah seorang guru honorer yang mengabdi selama 10 tahun.

Ia memutuskan berhenti dari profesi yang membanggakan itu karena gaji yang minim masih jauh di bawah UMR daerah tempatnya mengajar.

Lalu pada 2020, Ahmad Jamaludin membangun SMP IT Pancuh Tilu di Desa Jayagiri, Kabupaten Cianjur.

SMP IT Pancuh Tilu memiliki gedung sederhana dan biaya sekolah mengandalkan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) yang hanya bisa membayar 12 orang guru bahkan untuk menunjang sekolah yang dibangunnya, ia juga mendonaturi sekolah ini sendiri tanpa bantuan pemerintah.

Ia juga menyediakan tempat tinggal untuk beberapa murid yang kurang mampu dan membiayai kebutuhan mereka sehari-hari.

Baca juga: “Sekolah gratis, tapi seragam mahal” - Harga seragam sekolah SMA Tulungagung Rp2 juta lebih

"Untuk menunjang sekolah itu kita donaturi sendiri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas