Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pamit ke Malaysia, Fitriani Ditemukan Tewas Tinggal Kerangka, Dibunuh saat Kontraksi Obat Aborsi

Pamit bekerja di Malaysia setahun lalu, Fitriani ditemukan tewas tinggal kerangka, dibunuh kekasih saat kontraksi obat penggugur kandungan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
zoom-in Pamit ke Malaysia, Fitriani Ditemukan Tewas Tinggal Kerangka, Dibunuh saat Kontraksi Obat Aborsi
TRIBUNBATAM.id/Ucik Suaibah
Lokasi penemuan tengkorak manusia di Kelurahan Teluk Air, Setokok, Bulang, Batam, Rabu (13/12/2023). Korban ternyata Fitriani (35), seorang asisten rumah tangga yang beralamat di Kelurahan Batu Limau, Kecamatan Ungar, Karimun. 

Dari hasil penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian, terungkap bahwa korban tewas karena dibunuh oleh kekasihnya, Zulhenwan alias Yusri.

Kejadian bermula saat Fitriani datang ke Batam untuk menemui Yusri pada Agustus 2022 lalu.

Saat itu, Yusri menjemput kekasihnya di Pelabuhan Sekupang, Batam.

Rupanya, sebelum tiba di Pelabuhan Sekupang, Fitriani mengonsumsi obat penggugur kandungan.

Tersangka pembunuhan di Batam bernama Zul Herwan alias Yusri (paling kiri baju hitam) di Polresta Barelang, Sabtu (16/12/2023). Polisi mengungkap siasat liciknya hingga menewaskan Fitriani yang ketika itu sedang berbadan dua serta tinggal menyisakan tengkorak di kebun Teluk Air, Setokok, Bulang.
Tersangka pembunuhan di Batam bernama Zul Herwan alias Yusri (paling kiri baju hitam) di Polresta Barelang, Sabtu (16/12/2023). Polisi mengungkap siasat liciknya hingga menewaskan Fitriani yang ketika itu sedang berbadan dua serta tinggal menyisakan tengkorak di kebun Teluk Air, Setokok, Bulang. (TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang)

Ketika akhirnya bertemu, kedua pasangan kekasih itu lantas pergi jalan-jalan ke Barelang.

Namun, saat tiba di Kampung Telur Air, Setokok, Fitriani merasakan kontraksi.

Mendapati hal itu, Yusri menepikan kendaraannya dan membawa Fitriani ke kebun di tepi jalan.

Berita Rekomendasi

Saat di dalam kebun, Fitriani ditidurkan lantaran kondisinya semakin pucat dan lemas.

Yusri kemudian mengambil selendang dari dalam tas korban dan memberikan kepada kekasihnya untuk dijadikan bantal.

Akan tetapi, kondisi Fitriani semakin lemas.

Yusri lantas mengambil selendang tersebut dan langsung mencekik leher kekasihnya hingga tewas.

Setelah korban tak bernapas lagi, Yusri meninggalkan Fitriani begitu saja.

Baca juga: Jasadnya Tinggal Kerangka, Fitriani Dibunuh Pacar saat Kontraksi Usai Minum Obat Penggugur Kandungan

Yusri juga tak membawa barang apapun milik Fitriani.

"Jadi pelaku ini tidak membawa sedikitpun barang korban," tandasnya, Sabtu (16/12/2023).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas