Longsor di Mata Air Cipondok Subang, Ratusan Warga Mengungsi hingga Mata Air Terdampak
Longsor tersebut pun membuat panik, lantaran masih ada beberapa pengunjung dan pedagang yang berada di lokasi.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
Saat longsor, pihak terkait juga mendapat laporan ada orang yang hilang.
"Kami dan pihak BPBD masih melakukan pendataan dilokasi, untuk memastikan jumlah korban apakah bertambah. Karena berdasarkan informasi dilapangan masih ada warga yang dilaporkan hilang," Tatang.
Di sisi lain, pihak BPBD Subang juga hingga malam hari masih melakukan pencatatan dampak dari bencana tanah longsor ini.
Mengutip TribunJabar.id, hal tersebut dikonfirmasi Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Subang, Udin Jazudin.
"Kita masih melakukan pendataan fasilitas yang rusak dan juga korban naik korban jiwa maupun selamat," ujar Kalak BPBD Subang, Udin Zajudin, Minggu(8/1/12024) malam.
Ia juga mengonfirmasi ada satu orang warga yang meninggal dan belasan luka-luka.
"Korban meninggal saat ini berada di Puskesmas Kasomalang dan beberapa korban luka dirawat di Puskesmas Cisalak dan Kasomalang," katanya.
Longsor juga merusak sejumlah bangunan dan fasilitas wisata.
"Kerusakan akibat bencana tanah longsor di kampung Cipondok tersebut diataranya 1 obyek wisata mata air Cipondok, beberapa warung dikawasan wisata tersebut, serta saluran mata air perusahaan Aqua tertibun longsor," ungkapnya.
Udin menambahkan, pencarian korban baru akan dilakukan hair ini, Senin (8/1/2024).
"Pencarian korban dilokasi longsor baru akan kita lakukan besok Senin (8/1/2024) pagi,"
"Karena dikhawatirkan saat terjadinya longsor dikawasan wisata mata air Cipondok masih ramai pengunjung atau wisatawan yang berendam di mata airr tersebut," katanya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pencarian Korban Longsor Mata Air Cipondok Subang Akan Dilanjutkan Besok Pagi
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Ahya Nurdin)