Gara-gara Pelaku Acungkan 3 Jari Dibalas Korban Acungan 2 Jari, Tiga Pemuda di Bandung Dikeroyok
Kapolsek Regol, AKP Aji Riznaldi membenarkan peristiwa tersebut namun mengaku belum menerima laporan para korban
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Nazmi Abdurrahman
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Media sosial di Bandung dihebohkan video dugaan penganiayaan terhadap tiga pemuda di Kota Bandung Jabar, Senin (22/1/2024).
Korban merekam dirinya sendiri yang diduga menjadi korban penganiayaan.
Korban yang masih menggunakan helm itu terlihat berdarah di bagian hidungnya.
Ia juga memperlihatkan dua rekannya yang diduga turut jadi korban penganiayaan.
Video tersebut diunggah oleh akun publik media sosial Instagram.
Baca juga: Kasus Penganiayaan Anak DPRD Kepri, Korban Sepakat Berdamai, Satria Mahatir Cs Bebas dari Penjara
Dalam narasinya, dituliskan jika korban hendak pulang dari arah Sriwijaya ke Pasirkoja dengan kondisi jalan macet.
Tiba di Jalan Inggit Garnasih, ada salah satu bus dengan penumpang mengacungkan tiga jari ke arah korban.
Lalu direspon oleh korban dengan mengacungkan dua jari ke arah penumpang bus.
"Dan penumpang bus tersebut keluar dari bus dan melakukan pengeroyokan.
Dan kejadian ini korban sudah melaporkan ke pihak kepolisian Polsek Regol kota Bandung," tulis keterangan dalam video yang diunggah akun Instagram @Bandungterkini.
Kapolsek Regol, AKP Aji Riznaldi membenarkan peristiwa tersebut namun mengaku belum menerima laporan para korban.
"Ke Polsek belum melaporkan, cuma memang betul ada kehadiran kita menunggu laporannya," ujar Aji.
Meski belum menerima laporan, Aji mengaku sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan lainnya.
"Jadi, kalau misalkan ada laporan kita sudah siap. Kalau sudah ada laporan, nanti saya follow up, jadi kejadiannya betul ada, kita sedang menunggu laporan terkait dugaan tindak pidana tersebut. Jadi, kalau misalkan ada Laporan nya kita tangani," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral 3 Pemuda di Bandung Diduga Dianiaya, Berawal Acungkan Jari, Polisi Sebut Belum Ada Laporan