Pengakuan Driver Ojol Korban Pencurian di Solo, Dibius Penumpang di Tengah Jalan, Sepeda Motor Raib
Seorang driver ojek online (ojol) di Solo, Jawa Tengah mengaku dibius orang tak dikenal dan sepeda motornya dicuri. Pelaku hingga kini belum ditangkap
Editor: Abdul Muhaimin
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNNEWS.COM - Seorang driver ojek online (ojol) di Solo, Jawa Tengah bernama Sukarman (56) menjadi korban pencurian dengan modus bius.
Ia mengaku dibius penumpangnya menggunakan jarum dan tak sadarkan diri saat berada di Jaten, Karanganyar pada Senin (22/1/2024).
Sepeda motor dengan merek honda beat raib diambil penumpang yang tak diketahui identitasnya.
Warga Jatikuwung Lor, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar itu mengatakan kejadian itu bermula saat dirinya menawarkan jasa ojek offline di kawasan Terminal Tirtonadi Kota Solo.
Kawasan Terminal Tirtonadi memang menjadi lokasi yang biasa dipakai korban untuk mangkal.
Khususnya di wilayah timur Terminal Tirtonadi Solo.
Korban menawarkan jasa ojek kepada salah seorang penumpang pria yang baru turun dari bus.
Itu terjadi sekira pukul 15.30 WIB.
"Saya kerja di terminal, ada orang turun dari bus terus saya tawari mau ngojek dan tawar menawar harga akhirnya dapat Rp 120 ribu untuk nganter ke Terminal Tawangmangu," ujar Sukarman.
Ia pun mengantar penumpang tersebut ke tempat tujuan.
Namun sesampainya kawasan Palur, Kabupaten Karanganyar, ia merasakan kejanggalan.
Baca juga: Terduga Pencurian di Ketapang Kalbar Dikembalikan Polisi dalam Kondisi Tewas: Ada Luka Menganga
"Sesampainya di Fly Over Palur, saya merasa kaya ada gigitan semut di belakang, setelah itu saya masih jalan terus sampai Ahhas Jaten," sambungnya.
Sesampainya di Jaten, Sukarman menyebut bahwa penumpangnya meminta untuk berhenti sejenak di depan sebuah ruko yang telah kosong.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.