Abaikan Peringatan Berenang di Wilayah Berbahaya, 4 Santri di Garut Tenggelam
Keempat santri tersebut tenggelam karena berenang di kawasan berbahaya di wilayah Bobos.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, GARUT- Empat orang santri dilaporkan tenggelam saat berwisata di Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024) pukul 16.30 WIB.
Keempat santri tersebut tenggelam karena berenang di kawasan berbahaya di wilayah Bobos.
"Tiga orang berhasil diselamatkan oleh relawan dan Balawista, satu orang lagi masih dalam pencarian hingga saat ini," kata Ketua Balawista Garut Selatan Dede Rustandi, Kamis (15/2/2024) pagi.
Baca juga: Bocah Berusia 7 Tahun Tewas Tenggelam di dalam Kolam Renang Teratai Wonosari Kabupaten Karimun
Ia menuturkan keempat korban merupakan santri salah satu sekolah asal Kecamatan Banyuresmi. Mereka diketahui berangkat bersama belasan teman-temannya ke pantai selatan hendak berlibur.
Dede menyebut, saat kejadian petugas yang berjaga sudah memperingatkan agar mereka tidak berenang di zona berbahaya.
"Peringatan kami tidak mereka indahkan. Akhirnya mereka terseret arus, saat itu tim langsung menyelamatkan hingga hampir jadi korban," ucapnya.
Petugas berhasil menyelamatkan tiga orang korban, sementara satu korban tidak berhasil diselamatkan lantaran terus menjauh dari bibir dan tenggelam.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, keempat santri itu berinisial AR, NA, PA dan AF, mereka berusia 16 tahun.
Baca juga: Pencarian Korban Tenggelam di Air Terjun Pung Bunga Maros Terkendala Derasnya Arus & Air yang Keruh
Korban selamat saat ini diketahui masih berada di lokasi hingga nanti sore rencananya akan dipulangkan atau diserahkan kepada orang tua masing-masing.
"Kami bersama anggota Satpolairud dan gabungan lain hingga kini masih melakukan pencarian, mohon doa semoga lancar dan segera membuahkan hasil," ungkapnya.
Penulis: Sidqi Al Ghifari
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul 4 Orang Santri Terseret Ombak saat Bermain di Pantai Santolo Garut, Satu Masih Dalam Pencarian