Kasus Pembunuhan di Sampang Diduga Dipicu Asmara, Korban Disebut Punya Hubungan dengan Istri Pelaku
Berdasarkan hasil pemeriksaan mendalam Tim Penyidik Sat Reskrim Polres Sampang, M tega membacok korban karena faktor asmara.
Editor: Dewi Agustina
"Informasi yang kami dapat, sementara ini masih satu orang yang menjadi pelaku," ujar Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie, Senin (15/4/2024).
Korban menderita luka sabetan senjata tajam jenis celurit di bagian kepala dan lengan tangan.
Imam Arifin langsung dievakuasi pihak kepolisian ke Puskesmas yang kemudian dirujuk ke RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang.
"Saat di Puskesmas, korban masih sadar bahkan bisa berkomunikasi, tapi kondisinya terus memburuk dan meninggal saat di RSUD," pungkasnya.
Kasus pembacokan ini sebelumnya beredar melalui pesan berantai di WhatsApp.
Video korban yang masih tergeletak pun turut tersebar.
Dalam video yang beredar tersebut, nampak korban tengah tergeletak bersimbah darah dengan mengenakan baju warna biru dan sarung merah.
Selongsor celurit juga ditemukan oleh warga di dekat tubuh korban.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Pria Sampang Tewas Dibacok saat Antar Anaknya Beli Petasan, Tersangka Mengaku Dipicu Urusan Asmara
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.