Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Janggalnya Kematian Brigadir Ali: Istri-Polisi Beda Keterangan, Antara Bertugas dan Cuti

Osin menturkankan, korban bereda di Jakarta karena menjadi ajudan. Sedangkan polisi sebut korban sedang cuti

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Janggalnya Kematian Brigadir Ali: Istri-Polisi Beda Keterangan, Antara Bertugas dan Cuti
Tribunnews.com Abdi Ryanda Shakti/Istimewa
Garis polisi terpasang di mobil Toyota Alphard di mana Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas, Kamis (25/4/2024) (kiri). Rekaman CCTV menunjukkan detik-detik Brigadir Ridhal ditemukan tewas di dalam mobil. 

Sementara itu, Wakasatreskrim Polres Metro Jaksel, Kompol Henrikus Yossi menuturkan, pihak keluarga menolak autopsi.

Pihak kepolisian pun hanya melakukan pemeriksaan dari luar.

"Keluarga menegaskan bahwa mereka tidak bersedia untuk dilakukan otopsi jenazah, jadi hanya dilakukan pemeriksaan visum et repertum atau pemeriksaan luar tanpa otopsi," paparnya seperti yang diwartakan Kompas.com.

Penolakan autopsi tersebut juga sudah atas persetujuan istri dan keluarga yang ada di Manado.

"Tentu saja (persetujuan istri) perwakilan keluarga yang hadir di Jakarta telah mengonfirmasi hal tersebut ke keluarga di Manado," ucapnya.

Motif Bunuh Diri

Diwartakan sebelumnya, Brigadir Ali mengakhiri hidupnya dengan cara menembakkan pistol ke kepala.

Peluru yang ditembakkan kemudian menembus pelipis kepala bagian kanan menuju pelipis kiri.

Berita Rekomendasi

Peluru yang berasal dari senpi berjenis HS dengan kaliber 9 milimeter itu membuat bagian atas mobil Toyota Alphard berlubang.

Kapolres Metro Jaksel, Kombes Ade Rahmat Idnal menurukan, korban meninggal lantaran ada masalah pribadi.

Baca juga: Polisi Manado Tewas di Rumah Pengusaha: Keterangan Kapolres Jaksel Beda dengan Istri Almarhum

"Dugaan (motif) ada masalah pribadi," ujar dia saat dikonfirmasi, Jumat (26/4/2024).

Sementara itu, Osin selaku istri korban mengaku bahwa korban sebelum meninggal sempat curhat dan mengeluh terkait masalah pekerjaan.

"Pernah lewat telepon almarhum bilang sudah tidak nyaman lagi kerja di situ, saya juga tidak tau maksudnya apa," pungkas Osin.

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan mengakhiri hidup.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan mengakhiri hidup, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas