Fakta Hubungan Gelap Ahmad Arif dan Korban Pembunuhan dalam Koper, Kenal Sejak Desember 2023
Pelaku dan korban pembunuhan dalam koper merupakan rekan kerja. Keduanya mulai dekat pada Desember 2023 dan dua kali melakukan hubungan badan.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Berdasrkan hasil penyelidikan semantara, diduga korban tidak mengetahui pelaku sudah menikah.
"Perlu kami sampaikan, kemungkinan korban tidak tahu, Kenapa kami katakan kemungkinan? Karena mohon maaf, korban sudah meninggal dunia, jadi kemugkinan korban tidak tahu," bebernya.
Motif pembunuhan lantaran pelaku tersinggung dengan ucapan korban yang meminta pertanggungjawaban untuk dinikahi.
Baca juga: Suami Korban Buka Suara, Sempat Dicurigai jadi Pelaku Kasus Mayat dalam Koper oleh Keluarga Sendiri
Selain itu, pelaku juga terdesak ekonomi sehingga membawa kabur uang Rp43 juta.
Ia menambahkan hubungan rumah tangga korban sedang bermasalah dan sudah tidak serumah dengan suami.
"Status korban sampai saat ini sebenarnya masih memiliki suami yang sah, namun untuk hubungannya nanti akan perdalam lagi antara korban dan suami sahnya," tukasnya.
Pengakuan Istri Pelaku
Pelaku pembunuhan terhadap RM (50), sudah memiliki istri dan rencananya akan menggelar resepsi pernikahan di Palembang, Sumatra Selatan pada Minggu (5/5/2024).
Namun resepsi tersebut batal lantaran Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28) ditangkap atas kasus pembunuhan dan pencurian.
Istri Ahmad Arif, LS (27), mengaku tidak menyangka suaminya melakukan pembunuhan terhadap RM (50) yang sudah berkeluarga dan memiliki dua anak perempuan.
LS mengaku baru 1,5 tahun kenal dengan Ahmad Arif karena satu perusahaan, namun beda cabang.
"Tugas di Pusat bagian Audit. Dan sudah dekat dengan saya kurang lebih 1,5 tahun pak," paparnya, Sabtu (4/5/2024), dikutip dari TribunSumsel.com.
Baca juga: Pembunuh Wanita dalam Koper Curi Rp 43 Juta Uang Perusahaan, Sebagian Ditransfer Buat Ibu
Adapun LS dan Ahmad Arif telah melangsungkan akad nikah pada Maret 2024.
Meski jarang bertemu, LS intens berkomunikasi dengan Ahmad Arif melalui WhatsApp.
"Sungguh tidak menyangka pak pelakunya suami saya. Arif orang baik dan bagus di mata keluarga saya," jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.