3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Serpong Diserahkan ke Keluarga, Identifikasi Gunakan Sidik Jari
Seluruh jenazah korban kecelakaan pesawat latih yang terjatuh di kawasan BSD, Serpong, Tangerang Selatan, sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Ia menambahkan, proses evakuasi dilakukan selama 3 jam mulai pukul 13.45 WIB hingga 16.40 WIB.
"Untuk yang dua berada di dalam pesawat, yang satu di luar. Jadi yang sulit ini yang di dalam pesawat karena butuh kehati-hatian supaya tidak apa ya, utuh lah istilahnya," jelasnya.
Baca juga: Perasaan Tak Biasa Paman Pulu di Hari Pesawat Jatuh di BSD, Insiden yang Tewaskan Keponakannya
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan pesawat lepas landas dari Bandara Pondok Cabe, Tangerang Selatan sekira pukul 11.36 WIB.
Pesawat latihan tersebut kemudian mendarat di Bandara Salakanagara, Tanjung Lesung, Banten.
"Landing Tanjung Lesung Bandara Salakanagara. Ground time, pemberitahuan sebelum take off dari Tanjung Lesung sekitar pukul 13.10," tuturnya.
Pesawat hendak kembali ke Bandara Pondok Cabe, namun terjatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan.
"Korban tiga orang meninggal, dua masih di dalam pesawat, satu tergeletak di luar," terangnya.
Setelah mendapat laporan insiden pesawat jatuh, petugas kepolisian melakukan upaya evakuasi dan mengamankan lokasi pesawat jatuh.
Sebagian artikel telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tangis Keluarga Pecah saat Terima Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat di BSD Tangsel dari RS Polri
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJakarta.com/Annas Furqon/Bima Putra)