Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Peringati Harlah ke-74, Fatayat NU Kota Tangerang Ziarah ke Makam KH Hasyim Asy'ari hingga Gus Dur

Noni menilai Fatayat NU Kota Tangerang harus mampu menjadi motor penggerak perempuan. 

Penulis: Reza Deni
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Peringati Harlah ke-74, Fatayat NU Kota Tangerang Ziarah ke Makam KH Hasyim Asy'ari hingga Gus Dur
ist
Jajaran PC Fatayat NU Kota Tangerang saatmelakukan rangkaian ziarah kubur ke sejumlah pendiri dan petinggi PBNU sekaligus Fatayat NU 

Kegiatan ini, kata Leli, di misi dengan beberapa rangkaian kegiatan yang dimulai tanggal 22-25 Mei 2024, yaitu ziarah ke makam Mbah Hasyim Asy'ari dan makam Gus Dur, dilanjutkan ziarah ke makam pendiri Fatayat NU di Sidoarjo dan Gresik. Hari kedua acara tadabbur alam di Gunung Bromo. 

Setelah itu m, lanjut ke Yogyakarta silaturrahim dengan PW Fatayat NU DIY, kemudian dilanjutkan dengan tadabbur alam di laut Pantai Selatan atau Parang Tritis dan di akhiri dengan study tour ke UMKM Malioboro.

Tentang Fatayat NU




Diketahui, Fatayat Nahdlatul Ulama adalah organisasi pemudi Islam yang menjadi salah satu badan otonom NU. Organisasi ini didirikan di Surabaya pada 7 Rajab 1369 atau 24 April 1950. 

Masa perintisan Fatayat dimulai ketika penyelenggaraan Muktamar Ke-15 NU di Surabaya pada 1940.

Organisasi Fatayat NU berdiri berkat perjuangan yang dirintis oleh perempuan-perempuan tangguh yakni Chuzaimah Mansur (Gresik), Aminah Mansur (Sidoarjo), dan Murthosiyah (Surabaya). Mereka dikenal sebagai ‘Tiga Serangkai’ Pendiri Fatayat NU.

Ketiga perempuan itu telah sangat aktif melakukan koordinasi dan konsolidasi pemudi-pemudi NU pada sekitar tahun 1948. 

BERITA TERKAIT

Nama lain yang ikut merintis dan mendirikan Fatayat NU adalah Nihayah Bakri, Maryam Thoha, dan Asnawiyah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas