Sosok Siswi SD Korban Bullying di Depok, Anak Yatim yang Sehari-hari Bantu Nenek Jualan
AU, bocah SD di Kota Depok menjadi korban perundungan atau bullying. Awalnya korban ditantang duel sebagai syarat masuk geng.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
Namun setelah itu, korban mengaku diajak bertemu untuk dipukuli.
Saat kejadian, korban dipukuli di sejumlah bagian tubuhnya hingga mengerang kesakitan.
"Itu korban dipukuli sampai mengeluh sakit," terangnya.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke polisi oleh paman korban pada Senin (3/6/2024).
Saat ini, polisi telah mengamankan dua pelaku, yang berperan melakukan penganiayaan terhadap korban.
Sementara satu pelaku lainnya yang bertindak merekam aksi kekerasan itu masih dalam pengejaran polisi.
"Kurang lebih ada dua pelaku yang diamankan, tiga sama yang videokan."
"Hanya tinggal satu orang lagi yang belum kita dapat, yaitu yang memvideokan," ujarnya, dilansir Wartakotalive.com.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Miris, Siswi SD Korban Bullying dan Penganiayaan di Pancoran Mas Depok Ternyata Anak Yatim
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Wartakotalive.com/M. Rifqi Ibnumasy, Kompas.com/Dinsa Aulia Ramadhanty)