Detik-detik Evakuasi Bus yang Terperosok ke Jurang di Bogor, Butuh 6 Jam
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya mengatakan, jurang tersebut memiliki kedalaman sekitar 7 hingga 8 meter.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Rencananya rombongan tersebut akan menginap di suatu vila di wilayah Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Rombongan bergerak dari titik awal sekitar pukul 02.00 WIB kemudian sekitar pukul 05.00 WIB mengalami kecelakaan tunggal.
Delapan orang mengalami luka ringan akibat kejadian ini, tujuh di antaranya dilarikan ke RSPG Cisarua, sedangkan satu korban dibawa ke pengobatan alternatif.
Ipda Ferdhyan Mulya menjelaskan, sesaat sebelum kejadian, kendaraan tersebut bergerak melaju dari Taman Safari menuju ke arah Citeko dengan kontur jalan yang menurun dan berkelok.
"Setibanya di TKP pengemudi bus bergerak lurus membentur besi pembatas jalan lalu terperosok menabrak rumah," ujarnya, Sabtu (3/8/2024).
Akibat kejadian tersebut, satu unit rumah warga mengalami kerusakan, begitupun dengan bus yang posisinya terguling.
Adapun penyebab kecelakaan tunggal itu diduga akibat sopir yang tidak menguasai medan jalan dan hanya mengandalkan aplikasi penunjuk arah.
Selain itu, polisi juga akan mendalami terkait dugaan rem blong dari kendaraan tersebut.
Cerita Pemilik Rumah
Diketahui, rumah yang tertimpa bus tersebut adalah milik Ryan Koesnadi dan istrinya Rosinta
Kamar mandi rumahnya hancur hampir rata dengan tanah.
Saat kejadian, Ryan sedang tidur dan istrinya sedang memasak nasi di dapur dan hendak mandi.
"Biasanya dia tuh kalo udah masak nasi, langsung mandi," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (3/8/2024).
Beruntungnya, istrinya belum masuk ke kamar mandi.
Pasalnya, jika istrinya sudah berada di dalam kamar mandi maka besar kemungkinan menjadi korban dalam kejadian ini.