Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi Doli Manurung usai Dijemput Paksa dan Dianiaya Oknum TNI, Ngaku Tak Kenal Prada Defliadi

Salah satu tersangka kasus penganiayaan anggota TNI, Doli Manurung diduga dijemput paksa dan disiksa. Keluarga buat laporan ke Denpom Medan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Kondisi Doli Manurung usai Dijemput Paksa dan Dianiaya Oknum TNI, Ngaku Tak Kenal Prada Defliadi
TRIBUN MEDAN/HO
Kondisi Dolly Manurung, satu terduga pelaku pembacokan personel TNI AD berinisial Prada D, kondisinya babak belur setelah dianiaya oleh puluhan orang pasca kejadian. 

Setiba di rumah, Doli mendengar suara keributan dan meneriakinya perampok.

"Pas aku buka kamar, orang itu udah di depan kamarku di lantai tiga, ramai memakai baju hitam semua. aku sempat berteriak mereka itu rampok."

"Baru kata baju merah itu 'ini kau tadi mau mukul aku kau kan. Jadi aku bilang, aku engga tahu kau angkatan," bebernya.

Di hadapan ibu kandungnya, Doli dihajar oknum TNI dan dimasukkan paksa ke mobil.

"Di situ aku dipukuli di dalam kamar pakai tangan kosong, dilempar kursi, tongkat mama ku itu (dipakai untuk jalan) dibawa dari lantai bawah dipukuli pakai itu, pakai skiping. Dari lantai tiga dipukul sampai bawah," tukasnya.

Baca juga: Doli Manurung Diduga Dijemput Paksa Anggota TNI setelah Bacok Prada Defliadi, Uang Rp30 Juta Raib

Diduga ada Penjarahan

Kuasa hukum Doli Manurung, Rizki Nainggolan, menyatakan pihak keluarga telah melaporkan anggota TNI yang menjemput paksa Doli Manarung ke Denpom Medan.

Selain melakukan penganiayaan, anggota TNI diduga menjarah uang korban yang disimpan di laci kamar.

Berita Rekomendasi

"Kita melapor ke Denpom 8 Agustus sementara terkait penculikan, pengerusakan dan kehilangan juga kurang lebih Rp30 juta," ungkapnya, Sabtu, (10/8/2024), dikutip dari TribunMedan.com.

Ia meminta Denpom Medan menindaklanjuti laporan penganiayaan dan melakukan penyelidikan secara transparan.

"Di publik kami dianggap sebagai pelaku," lanjutnya.

Ibu Doli, Valentina Panggabean, mengaku telah diperiksa Denpom Medan lantaran menjadi saksi kasus penganiayaan anaknya.

Valentina melihat langsung Doli dianiaya sejumlah orang yang diduga anggota TNI pada Minggu (4/8/2024).

"Apalagi mereka mukulnya di depan saya, makanya saya sampai sekarang takut kalau dibahas kayak begini."

"Saya minta tolong anak saya jangan dipukuli dan disiksa, karena anak saya bukan binatang. Tapi mereka gak peduli, mereka mukul terus. dibawanya Doli keluar," ucapnya.

Baca juga: Sosok Prada Defliadi, Anggota TNI Dibacok hingga Mata Kirinya Buta, Dituduh Musuh Geng Motor

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas