Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Tewas Terkubur: Keluarga Belum Ikhlas, Minta Pelaku Dihukum Mati

Eli meminta agar pelaku bejat yang telah mengubur mimpi anaknya menjadi pekerja kantoran dapat segera ditangkap, dan dihukum seberat-beratnya.

Editor: Erik S
zoom-in Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Tewas Terkubur: Keluarga Belum Ikhlas, Minta Pelaku Dihukum Mati
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Lokasi penemuan mayat gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat dan (Kanan) Foto NKS semasa hidup. 

"Awalnya sempat kami cari di jalan biasa Nia menjajakan gorengan, tapi tidak bertemu," ujarnya, Rabu (11/9/2024).

Keesokan harinya, baru ditemukan jualan Nia berserakan dekat dengan kediamannya, berturut-turut ditemukan pakainnya hingga jenazahnya pada Minggu (8/9/2024).

Sehari jelang penemuan jenazah Nia, Rini mengaku pernah didatangi Nia dalam mimpi.




"Rini, tolong Nia" ujar Rini mencontohkan percakapan tersebut.

Mendengar permintaan tersebut, Rini menjawab, "Ke sini Nia". Nia kembali menjawab "Tidak bisa Rini, gelap". Kata Nia dalam mimpi itu.

  "Dalam mimpi itu situasinya gelap, seperti dalam semak belukar," ujar Rini.

Baca juga: Sosok Gadis Penjual Gorengan yang Ditemukan Tewas di Padang Pariaman, Dilaporkan Hilang saat Bekerja

Setelah mimpi tersebut baru ditemui jenazah Nia terkubur di tengah semak belukar berjarak ratusan meter dari rumahnya dekat pemakaman kaum.

BERITA TERKAIT

Rini, menyampaikan bahwa Nia merupakan adik yang baik, berbakti pada orang tua dan tidak neko-neko.

"Uang jualannya pun selalu ia sisihkan untuk keluarga dan kuliahnya," ujar Rini.

Terindikasi dibunuh

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy menyebut, kasus kematian gadis bernama Nia Kurnia Sari (18) masih ditangani oleh pihaknya.

Ia menerangkan sejak jenazah Nia ditemukan terkubur tanpa busana (Minggu), pihaknya sudah langsung bekerja untuk memeriksa penemuan jenzah tersebut.

“Sejak melakukan evakuasi korban, kami sudah menggandeng tim inafis di TKP, untuk mengamankan bukti yang ada,” ujarnya.

Selain mengamankan TKP, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan keluarga supaya jenazah Nia bisa di autopsi mengingat kematiannya tidak wajar.

Baca juga: 5 Fakta Gadis Penjual Gorengan Tewas di Padang Pariaman: Terkubur Tanpa Busana hingga Sosok Korban

Hasil autopsi ini, kata Reggy belum bisa dibeberkan pihaknya, karena masih menunggu laporan lengkap dari RS Bhayangkara.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas