2 Polisi di Jambi Rekayasa Jejak Kejahatannya, Tangkap Ragil Tanpa Bukti lalu Dianiaya hingga Tewas
Dua polisi di Jambi rekayasa kehajatannya, tangkap pria bernama Ragil Alfarisi (22) tanpa bukti, korban dianiaya hingga tewas lalu mayatnya digantung.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Sri Juliati
Ragil diringkus saat tengah bermain catur dan domino di sebuah warung.
"Setelah itu, saya mencoba mencari tahu siapa yang menangkap anak saya."
"Ternyata ada dua oknum polisi yang menangkapnya saat dia sedang bermain catur dan domino di sebuah warung," ungkap dia.
Setelah mengetahui kematian anaknya, Ibnu lantas mendatangi Mapolsek Kumpeh Ilir.
Namun, tidak ada petugas yang berada di sana.
Ibnu juga mengungkapkan, saat melihat mayat anaknya di Puskesmas, terdapat sejumlah luka mencurigakan.
Di antaranya luka jeratan di leher yang tidak seperti bekas tali.
Kemudian, terdapat lebam di dada dan bekas pukulan di leher sebelah kiri, serta gesekan di bawah dagu.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Ibnu Kasir Pertanyakan Kematian Anaknya di Mapolsek Kumpeh Ilir
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJambi.com/Rifani Halim, Kompas.com/Suwandi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.