Banjir Terjang Lebak, 560 KK Terdampak Hingga Anak-anak Berangkat ke Sekolah Naik Perahu Karet
Insiden banjir dan longsor itu terjadi disebabkan intensitas hujan sedang dan tinggi di beberapa kecamatan di Lebak.
Editor: willy Widianto
"Disini hujannya nggak berhenti dari kemarin, makanya terjadi banjir," katanya, saat dikonfirmasi Tribun.
"Tambah lagi airnya itu, air kiriman dari Cibinuangeun," sambungnya.
Ia mengungkapkan, ada sebanyak 560 KK yang terdampak akibat banjir dari 12 RT.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden banjir itu.
"Untuk korban jiwa belum ada, cuma banyak rumah warga yang terdampak," katanya.
Baca juga: Di Depan Para Pengusaha AS, Prabowo Puji Kabinetnya Bekerja dengan Cepat
Menurutnya, ketinggian air saat ini setinggi dada orang dewasa.
"Banjir itu setinggi dada orang dewasa, apalagi di kampung sebelah," ujarnya.
"Anak-anak sekolah tadi pagi juga menggunakan perahu karet," sambungnya.
Ia mengaku, sudah ada penanganan dari pihak Tagana, BPBD, Desa dan Kecamatan.
Baca juga: Hayat Tahrir al-Sham Berniat Sebarkan Material Beracun di Aleppo dan Idlib
"Alhamdulillah sudah ada, bahkan kita sudah mengungsi ke posko," ucapnya.
Akibat banjir itu, banyak warga yang sudah mengungsi.
"Warga banyak yang mengungsi ke rumah saudara nya, ada yang ke posko," katanya.