Ada Gas Langka Bocor Dari Inti Bumi, Terjadi Sejak Peristiwa Big Bang 13 Miliar Tahun Lalu
Dalam penelitian tersebut dijelaskan, gas yang sangat langka ini terbentuk setelah Big Bang dan diketahui telah bocor dan merembes dari perut Bumi.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- Fenomena terjadinya kebocoran gas langka yang merembes ke perut bumi akhirnya terungkap.
Studi baru para ilmuwan mengungkap misteri gas langka sejenis helium di dalam inti Bumi.
Dalam penelitian tersebut dijelaskan, gas yang sangat langka ini terbentuk setelah Big Bang dan diketahui telah bocor dan merembes dari perut Bumi.
Gas langka sejenis helium tercipta segera setelah Big Bang diketahui telah bocor dari inti logam Bumi yang ditunjukkan dari studi pemodelan baru.
Dilansir dari Space, Rabu (6/4/2022), sebagian besar gas di alam semesta, yang disebut sebagai helium-3, adalah jenis gas primordial dan tercipta tepat setelah peristiwa Big Bang terjadi pada sekitar 13,8 miliar tahun yang lalu.
Partikel-partikel helium-3 ini bahkan telah bergabung dengan partikel gas dan debu lainnya di dalam nebula surya.
Nebula surya yakni awan yang luas, berputar dan runtuh yang diperkirakan telah menyebabkan terciptanya Tata Surya.
Peneliti mengatakan penemuan bahwa inti Bumi kemungkinan mengandung reservoir besar gas langka helium-3 adalah bukti lebih lanjut untuk mendukung gagasan bahwa Bumi terbentuk di dalam nebula surya yang berkembang, bukan di pinggirannya atau selama fase memudarnya.
Gas helium paling langka di alam semesta Dalam sebuah pernyataan, penulis utama studi Peter Olson, ahli geofisika di University of New Meksiko mengatakan gas langka helium-3 adalah "keajaiban alam, dan petunjuk bagi sejarah Bumi, bahwa masih ada sejumlah besar isotop ini di bagian dalam Bumi,".
Gas helium-3 ini adalah isotop atau varian dari helium yang memiliki satu neutron, bukan dua neutron biasa di dalam nukleusnya.
Ahli menegaskan bahwa ini adalah jenis gas langka, bahkan sangat langka yang hanya menyusun 0,0001 persen helium di Bumi.
Gas langka di dalam inti Bumi tersebut berasal dari berbagai proses, seperti peluruhan radioaktif tritium, isotop radioaktif hidrogen yang langka.
Akan tetapi karena helium adalah salah satu elemen paling awal yang ada di alam semesta, peneliti menduga bahwa kemungkinan besar helium-3 berasal dari Big Bang.
Gas langka bocor dari inti Bumi Para ilmuwan sudah mengetahui bahwa sekitar 2 kg helium-3 keluar dari interior bumi setiap tahun, sebagian besar di sepanjang sistem punggungan tengah laut tempat lempeng tektonik bertemu.