Ada Gas Langka Bocor Dari Inti Bumi, Terjadi Sejak Peristiwa Big Bang 13 Miliar Tahun Lalu
Dalam penelitian tersebut dijelaskan, gas yang sangat langka ini terbentuk setelah Big Bang dan diketahui telah bocor dan merembes dari perut Bumi.
Editor: Hendra Gunawan
Hal itu diungkapkan peneliti dalam studi gas langka terbentuk setelah Big Bang telah bocor dari dalam inti Bumi dan telah dipublikasikan pada 28 Maret lalu di jurnal Geochemistry, Geophysics, Geosystems.
Kendati demikian, para ilmuwan masih belum yakin dengan pasti berapa banyak helium-3 yang berasal dari inti versus mantel Bumi, dan berapa banyak helium-3 di reservoir Bumi.
Oleh karenanya, untuk menyelidiki hal ini, tim memodelkan kelimpahan gas helium selama dua fase penting sejarah Bumi.
Yakni saat pembentukan awal planet, ketika masih mengumpulkan helium dan setelah pembentukan bulan, saat planet Bumi ini kehilangan banyak gas langka tersebut.
Para ilmuwan berpikir bahwa bulan terbentuk ketika sebuah benda kolosal seukuran Mars bertabrakan dengan Bumi sekitar 4 miliar tahun yang lalu.
Dalam peristiwa pembentukan bulan ini, kerak bumi akan meleleh dan memungkinkan sebagian besar helium di dalam planet kita lepas. Namun menariknya, Bumi tidak kehilangan semua gas langka, helium-3, pada saat itu.
Bumi diyakini masih menyimpan gas langka tersebut, yang terus merembes keluar dari perut Bumi.
Peneliti lain yang tidak terlibat dalam studi ini menambahkan bahwa inti Bumi akan menjadi tempat yang baik untuk reservoir semacam itu, karena kurang rentan terhadap dampak besar dibandingkan dengan bagian lain dari sistem Bumi.
Dalam studi pemodelan yang dilakukan, peneliti menulis bahwa model pertukaran gas selama pembentukan dan evolusi Bumi mengimplikasikan inti logam sebagai reservoir bocor yang memasok helium-3 ke seluruh Bumi.
Kendati karena hasil ini didasarkan pada pemodelan, maka hasilnya tidak ketat. Tim harus membuat sejumlah asumsi.
Misalnya bahwa Bumi mengambil helium-3 saat terbentuk di nebula surya, bahwa helium masuk ke dalam logam pembentuk inti dan bahwa beberapa helium meninggalkan inti menuju mantel.
Namun demikian para peneliti berharap untuk menemukan lebih banyak petunjuk yang dapat mendukung temuan dari studi mereka tentang gas langka helium-3 di dalam inti Bumi yang diyakini terbentuk setelah Big Bang. (Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Misteri Gas Langka yang Bocor dari Dalam Inti Bumi, Studi Ungkap Terbentuk Setelah Big Bang"