6 Fakta dan Kronologi Penemuan Mayat dalam Lemari di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
Seorang mayat wanita ditemukan tewas di sebuah lemari di kos-kosan di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Selasa (20/11/2018), ini fakta-faktanya.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Melansir Tribun Jakarta, Hana sudah mengenal Iin sejak lama mesti tidak terlalu dekat.
Sekira dua minggu yang lalu, Hana menuturkan korban sempat memasang status di media sosial perihal layar tangkap bukti percakapan.
Isi percakapan tersebut, dituturkan Hana berisi ancaman yang diterima korban oleh seorang pria.
"Jadi dia (korban) posting foto percakapan dirinya dengan seorang pria yang mengancamnya, namun foto dan nama prianya seperti diblur gitu," ucap Hana di lokasi kejadian, Selasa (20/11/2018).
Hana mengenal korban sebagai sosok yang baik, meskipun kadang ucapannya terkadang menyakitkan hati lawan bicaranya.
"Orangnya sih baik, tapi kalau ngomong suka ceplas-ceplos jadi terkadang ucapannya menyakitkan hati," ucap Hana.
6. Polisi berhasil meringkus terduga pelaku
Tak butuh lama bagi polisi untuk menangkap pelaku pembunuhan mayat dalam lemari.
Pelaku yang terdiri dari dua orang, pria dan wanita.
Pelaku tersebut berhasil diamankan di daerah Jambi, sekira pukul 17.30 WIB.
"Pelaku dua orang pria berinsial YAP dan wanita berinisial R, diamankan di daerah Jambi," ucap Indra Jafar dikonfirmasi TribunJakarta.com, Selasa (20/11/2018).
Indra menuturkan, pihaknya berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Polda Jambi setelah dua pelaku teridentifikasi berada di daerah tersebut.
"Setelah dilakukan pendalaman, kami berkoordinasi dengan pihak Polda Jambi untuk mengamankan pelaku," ucap Indra.
Saat ini, kedua pelaku tengah dalam perjalanan menuju Jakarta guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Iya sekarang kedua pelaku tengah di perjalanan menuju ke sini (Jakarta) ya," ucap Indra pada TribunJakarta.com.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)