Jelang Laga Vietnam vs Filipina, Peluang Filipina Berlaga di Puluhan Ribu Suporter Vietnam
Jelang laga leg 2 semifinal Piala AFF 201 Vietnam vs Filipina, bek Filipina percaya keajaiban untuk melaju ke final melawan Malaysia
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Leg 2 Semifinal Piala AFF 2018 mempertemukan Vietnam vs Filipina di Stadion Nasional Mỹ Đình Hanoi, Vietnam.
Laga penentuan memperebutkan tiket final tersebut diadakan Kamis (6/12/2018) malam ini.
Meskipun kalah dalam Leg 1 di kandang sendiri, Filipina mengusung misi menang habis-habisan dalam laga tersebut.
Baca: Live Score dan Preview Leg Kedua Semifinal Piala AFF 2018: Vietnam vs Filipina, Pantang Terlena
Dilansir dari laman resmi AFF Suzuki Cup 2018, Bek Filipina Carli De Murga percaya semangat Tim Azkals akan membuat suporter gembira dan berharap keajaiban delapan tahun lalu terulang.
"Ini (pertandingan semifinal) sangat berarti karena kami belum pernah ke final dan kami benar-benar ingin berada di sana," kata pemain Ceres-Negros.
"Kami tahu bahwa, di pertandingan pertama, kami tidak bermain sebaik-baiknya dan mereka lebih baik itulah mengapa mereka menang, tapi kami penuh percaya diri untuk membuat pertandingan hebat dan mendapatkan hasil yang bagus bagi kami untuk bermain di final Untuk pertama kalinya."paparnya.
Dalam pertemuan sebelumnya di Stadion Panaad, Filipina kalah di kandnag sendiri oleh Vietnam dengan skor 1-2.
De Murga tak ingin mengulang kesalahan timnya kembali dan akan berunjuk gigi di hadapan suporter lawan.
Strategi Filipina
Pelatih Filipina Sven-Goran Eriksson menegaskan akan berfokus memperbanyak serangan melawan Vietnam.
Eriksson juga mengatakan kesabaran dan pertahanan solid timnya menjadi kunci untuk menang.
“Pertama-tama kami harus memastikan mereka tidak mencetak gol dan berharap kami dapat mencetak gol terlebih dahulu sehingga kami harus pandai bertahan dan menyerang atau jika tidak kami tidak memiliki peluang," ungkap dia.
Suntikan Vietnam di laga kandang
Pelatih Vietnam, Park Hang-seo, mencatat bahwa meskipun dalam posisi menentukan sebagai tuan rumah, dirinya mengaku masih akan belajar dari pengalaman semifinal pada tahun 2014.