BKN Undang Instansi Pembuka Rekrutmen CPNS 2018 untuk Minimalisasi Kesalahan
BKN mengundang Instansi yang mengikuti rekrutmen CPNS 2018 untuk rekonsiliasi data hasil integrasi nilai SKD dan SKB CPNS 2018 pada Rabu (19/12/2018)
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengundang instansi-instansi yang membuka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018.
Sebanyak 476 instansi daerah dan 75 instansi pusat menghadiri undangan dari BKN tersebut.
Instansi yang menghadiri undangan tersebut, adalah instansi yang telah selesai menggelar Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2018.
Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi BKN, undangan tersebut dalam rangka persiapan penyampaian hasil integrasi nilai SKD dan SKB CPNS 2018.
Baca: Info BKN: Batas Waktu Pemberkasan Peserta Lolos SKB CPNS 2018, Catat Jadwal dan Ketentuannya!
Pelaksanaan rekonsiliasi/validasi data hasil integrasi SKD dan SKB CPNS 2018 bertempat di Kantor Pusat BKN Jakarta pada Rabu (19/12/2018) hingga Jumat (21/12/2018).
Kepala Pusat Perencanaan Kepegawaian dan Formasi BKN, Ibtri Rejeki mengungkapkan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk memadukan data yang ada di SSCN dengan data yang dimiliki oleh masing-masing instansi agar selaras.
"Pada kegiatan ini, instansi harus menyampaikan bukti pernyataan tanggungjawab terhadap peserta termasuk terhadap mereka, yang memiliki sertifikasi pendidik, dengan membubuhkan tandatangan pejabat pimpinan tinggi yang membidangi kepegawaian," ujar Ibtri.
Sejalan dengan Ibtri, Kepala Pusat Pengembangan Sistem Rekrutmen (PPSR), Heri Susilowati, menyampaikan harapannya dengan adanya rekonsiliasi ini dapat menghasilkan keselarasan data dan meminimalisasi kesalahan.
Baca: Beredar Surat Rekomendasi CPNS Palsu, BKN: Itu Bukan Produk Kami
"Dengan rekonsiliasi data ini diharapkan semua data bisa sinkron dan sesuai sehingga dapat menciptakan rekrutmen yang transparan dan akuntabel sehingga masyarakat semakin percaya dengan BKN," ungkap Heri.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Utama BKN, Supranawa Yusuf, menyampaikan pesan kepada panitia penyelenggara agar selalu siaga dalam menjalankan proses pekerjaan.
"Sejatinya merekrut calon abdi negara merupakan pekerjaan besar, sehingga kita harus selalu siaga dan sehat," ujar Yusuf.
"Semangat untuk kita semua demi birokrasi yang lebih baik," pungkas Yusuf.
Baca: Peserta Keluhkan Batas Waktu Pemberkasan, BKN Imbau Peserta yang Lolos SKB CPNS 2018 Lakukan Ini
Sebelumnya, telah beredar surat rekomendasi/rekonsiliasi data Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) palsu yang tengah beredar di masyarakat.
Surat rekomendasi tersebut mengatasnamakan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Surat tersebut telah meresahkan masyarakat karena dianggap sebagai bentuk kecurangan dalam tes seleksi CPNS 2018.
Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian, Aris Windiyanto mengatakan, surat tersebut bukan produk BKN.
Baca: Baru, BKN Rilis 551 Instansi Verval Tahap 1, Kemenkumham Merilis Pengumumun Hasil SKBHari Ini
Aris mengimbau kepada masyarakat agar lebih teliti di kemudian hari.
Aris juga mengimbau agar tidak mudah percaya atas informasi yang beredar sebelum mengkonfirmasi kepada pihak terkait.
(Tribunnews.com/Whiesa)