Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Info BMKG: Prakiraan Tinggi Gelombang dan Hujan Lebat Disertai Petir Hari Ini Jumat 1 Februari 2019

BMKG memberikan informasi prakiraan gelombang tinggi dan potensi hujan lebat disertai petir di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat (1/2/2019).

Penulis: Miftah Salis
Editor: Sri Juliati
zoom-in Info BMKG: Prakiraan Tinggi Gelombang dan Hujan Lebat Disertai Petir Hari Ini Jumat 1 Februari 2019
KOMPAS.Com/JUNAEDI
Ilustrasi gelombang tinggi- BMKG memberikan informasi prakiraan gelombang tinggi dan potensi hujan lebat disertai petir di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat (1/2/2019). 

13. Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT

14. Perairan Kep. Anambas - Kep. Natuna

Baca: Prakiraan Cuaca BMKG untuk DKI Jakarta, Seluruh Wilayah Diguyur Hujan di Pagi Hari

Baca: Info BMKG:Peringatan Dini Daftar Wilayah Gelombang Tinggi hingga 3 Februari 2019 di Perairan Berikut

15. Laut Natuna

16. Perairan utara Kep. Bintan

17. Laut Sulawesi bagian tengah dan timur

18. Perairan Bitung – Manado

19. Perairan utara Sulawesi

Berita Rekomendasi

20. Laut Maluku bagian selatan

21. Perairan utara Kep. Banggai - Kep. Sula

22. Laut Banda

23. Laut Seram

24. Perairan Kep. Sermata – Kep. Tanimbar

25. Perairan Kep. Kei

26. Perairan utara Kep. Aru

27. Perairan Kaimana

28. Perairan Amamapare – Agats.

Tinggi gelombang 2.50 - 4.0 m (Rough Sea) :

1. Laut Cina selatan

2. Laut Natuna utara

3. Perairan Kep. Sangihe - Kep. Talaud

4. Laut Maluku bagian utara

5. Perairan utara Halmahera

6. Laut Halmahera

7. Perairan utara Papua Barat hingga Papua

8. Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua

9. Perairan selatan Kep. Aru

10. Perairan barat Yos Sudarso

11. Laut Arafuru

Potensi hujan lebat disertai petir

1. Perairan barat P. Simeulue

2. Perairan utara Jawa tengah dan Jawa timur

Baca: 253 Jiwa Korban Banjir di Kota Pekalongan Masih Mengungsi

3. Laut Sulawesi

4. Perairan selatan Baubau

5. Laut Flores

6. Perairan utara Flores

7. Perairan utara Biak

Adanya awan gelap (Cumulonimbus) di lokasi tersebut dapat menimbulkan angin kencang dan menambah tinggi gelombang.

(Tribunnews.com/Miftah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas