Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 Fakta Cap Go Meh 2019 di Singkawang, Jadwal Perayaan hingga Makna Tradisi Tatung Cuci Jalan

Berikut empat fakta menarik tentang Cap Go meh 2019. Intip jadwal perayaan hingga makna tradisi tatung cuci jalan. Baca selengkapnya di sini!

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Sri Juliati
zoom-in 4 Fakta Cap Go Meh 2019 di Singkawang, Jadwal Perayaan hingga Makna Tradisi Tatung Cuci Jalan
Kolase/Tribunpontianak.co.id
Puncak Cap Go Meh Singkawang Berlangsung Meriah, #CapGoMehSingkawangFest2019 Trending Topik.Berikut ini empat fakta menarik tentang Cap Go meh 2019. Intip jadwal perayaan hingga makna tradisi tatung cuci jalan. Baca selengkapnya di sini! 

Rabu (20/02/2019): Acara ritual bakar replika naga pada pukul 15.30 hingga selesai.

Baca: Hadiri Perayaan Imlek 2019 Bersama Yuni Shara, Veronica Tan Tampil Cantik dan Sederhana

3. Ratusan Tatung Lakukan Ritual Cuci Jalan

Cap Go Meh (CGM) Street Festival
Cap Go Meh (CGM) Street Festival (Pemkot Bogor)

Kemarin, ratusan Tatung yang akan memeriahkan Parade Tatung pada Selasa (19/2/2019) di puncak perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang sudah tiba di Vihara Tri Darma Bumi Raya yang berada di pusat Kota Singkawang untuk berdoa.

Kemudian ratusan tatung melanjutkan ritual Cuci Jalan di Kota Singkawang, Senin (18/2/2019).

Ratusan Tatung datang dari berbagai wilayah Kota Singkawang dan Kalimantan Barat.

Selain diramaikan dengan ratusan Tatung, setiap kelompok Tatung yang akan melakukan ritual cuci jalan pun turut serta membawa iring-iringan, yang menabuh genderangnya sepanjang jalan.

4. Tujuan Ritual Cuci Jalan

Sejumlah Tatung kenakan baju perang mulai unjuk menunjukkan kebolehannya, Minggu (17/2/2019).
Sejumlah Tatung kenakan baju perang mulai unjuk menunjukkan kebolehannya, Minggu (17/2/2019). (TRIBUN PONTIANAK/FERRYANTO)
BERITA TERKAIT

Tujuan pertama dari para Tatung yakni Vihara tertua di Kota Singkawang yang terletak di pusat Kota Singkawang yakni Vihara Tri Darma Bumi Raya.

Mario (25), satu di antara Tatung yang datang ke Vihara ini mengatakan, Ritual Cuci Jalan dilaksanakan bertujuan untuk menghilangkan hal-hal negatif sebelum parade Puncak Tatung yang akan digelar esok hari.

"Ini tujuannya untuk biar acara nanti lancar, ndak ada gangguan, semua bisa berjalan dengan baik," tutur Tatung yang berasal dari wilayah Saga Tani Kota Singkawang.

Untuk jalur, Mario mengatakan, akan menyusuri jalanan yang ada di beberapa wilayah Kota Singkawang, khususnya yang akan dilintasi pada parade nanti.

"Nanti kita keliling-keliling," ujar Mario.

(Tribunnews.com / Bunga)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas