Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Live Streaming tvONE, ILC Jelang Pilpres 2019, Ada Jusuf Kalla, BJ Habibie, Mahfud MD hingga Aa Gym

Link live streaming tvONE, Indonesia Lawyers Club (ILC) Selasa (16/4/2019) jelang Pilpres 2019. Ada Jusuf Kalla, BJ Habibie, Mahfud MD, hingga Aa Gym.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Live Streaming tvONE, ILC Jelang Pilpres 2019, Ada Jusuf Kalla, BJ Habibie, Mahfud MD hingga Aa Gym
TWITTER/@ILCtv1
Berikut link live streaming tvONE, Indonesia Lawyers Club (ILC) Selasa (16/4/2019) jelang Pilpres 2019. Ada Jusuf Kalla, BJ Habibie, Mahfud MD hingga Aa Gym. 

Berikut link live streaming tvONE, Indonesia Lawyers Club (ILC) Selasa (16/4/2019) jelang Pilpres 2019. Ada Jusuf Kalla, BJ Habibie, Mahfud MD hingga Aa Gym.

TRIBUNNEWS.COM - Inilah link live streaming tvONE, acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang akan tayang pada Selasa (16/4/2019) malan ini.

Program Indonesia Lawyers Club (ILC) kembali hadir di tvONE, Selasa (16/4/2019) malam nanti pukul 20.00 WIB.

Dipandu jurnalis senior Karni Ilyas, ILC malam ini jelang pelaksanaan Pemilu 2019 dan Pilpres 2019 akan disiarkan secara langsung di tvONE.

Anda dapat menyaksikan ILC malam ini di HP lewat link live streaming yang diberikan Tribunnews.com.

(Link live streaming ILC di tvONE ada di akhir berita)

Ada yang berbeda dalam acara ILC di tvONE malam ini.

Berita Rekomendasi

Tema yang akan dibahas dalam ILC edisi spesial malam ini adalah Saatnya Damai Bersenandung Kembali.

Tak main-main, tamu yang hadir dalam ILC jelang pelaksanaan Pemilu 2019 ini begitu spesial.

Di antaranya para tokoh bangsa, Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla serta Presiden ke-tiga RI, BJ Habibie.

Selain itu, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, dai kondang Abdullah Gymnastiar, Yusuf Mansur, serta Din Syamsuddin pun akan hadir.

Franz Magnis Suseno, Pdt Henriette Hutabarat, Wisnu Bawa Tenaya, Suhadi Sandjaya, Budi S Tanuwibowo, Erick Thohir, hingga Hashim Djojohadikusumo pun dijadwalkan datang di ILC malam ini.

"SAKSIKAN ILC EDISI SPESIAL "Saatnya Damai Bersenandung Kembali" dgn tamu tokoh2 bangsa: Wapres @Pak_JK, Presiden ke-3 RI Prof BJ Habibie, Prof @mohmahfudmd, KH @aagym serta narasumber lainnya | LIVE MALAM INI Pkl 20.00 WIB tvOne | JGN SAMPAI TERLEWAT! #ILCDamaiBersenandungKembali," tulis akun Twitter ILC.

Sebagaimana diketahui, Rabu (17/4/2019) besok, Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah memiliki hak pilih bisa menggunakan haknya untuk mencoblos pada Pemilu 2019.

Pemilu 2019 akan menjadi momen penting sekaligus bersejarah di Indonesia.

Untuk kali pertama, Indonesia akan menggelar Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Setidaknya ada 193 juta WNI yang akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019, Rabu besok.

Jumlah ini merupakan jumlah pemilih terbesar di dunia untuk pemilihan presiden secara langsung.

Selain itu, akan ada 809 ribu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang masing-masing akan melayani 200-300 orang.

Sebanyak 245 ribu calon legislatif akan memperebutkan 20.500 kursi, baik di tingkat DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten/Kota.

Sementara itu, dalam satu kesempatan, Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan Pilpres 2019 akan berlangsung aman.

"Endak ada suatu hal yang membawa kita perlu khawatir tentang pemilu."

"Banyak yang berpikir pokoknya 1 minggu sebelum 17 April kita ramai-ramai ke Singapura supaya jangan kena dampaknya," ujar Kalla, dikutip dari Kompas.com.

"Insya Allah tidak akan terjadi apa-apa. Karena berdasarkan pengalaman selama empat pemilu terakhir dan juga sebelumnya. Tidak ada (masalah)."

"Karena Indonesia itu bagaimana pun, apa lagi sekarang, tidak jelas siapa lawan siapa kan," lanjut dia.

Kalla menambahkan, setiap pemilu setelah reformasi, partai politik tidak bertarung secara ideologis.

Sehingga, kata Kalla, tak semua partai setia mengusung capres tertentu selama dua kali pilpres.

Ia pun mencontohkan Golkar selaku partai yang pernah ia pimpin.

"Partai itu besok dia sama-sama Pak Prabowo. Kaya Golkar lah. Partai saya. Empat tahun, lima tahun lalu lawan (Jokowi), sama-sama Prabowo lawan Pak Jokowi."

"Sekarang ada di pihak Jokowi lawan Prabowo. Itu contohnya. Dan partai itu banyak yang seperti itu," sambung Kalla.

Karena itu, ia memastikan Pemilu 2019 akan berlangsung aman karena tak ada benturan ideologis di antara partai peserta pemilu.

"Jadi ini kepentingannya tidak ada. Kepentingan hanya bagaimana mendapat porsi lebih baik."

"Tapi sekali lagi, Insya Allah tidak akan ada krisis keamanan seperti yang terjadi di negara tetangga."

"Di Malaysia juga ributnya kaya apa pemilu," papar Kalla.

"Kita ributnya hanya seperti yang saya katakan tadi. Di medsos banyaknya," lanjut dia.

Hal senada juga pernah disampaikan rohaniwan Franz Magnis Suseno yang mengatakan, pemilu bukan sebuah peperangan.

Pemilu, kata Romo Magnis juga bukan sebuah pesta karena tidak mungkin dalam proses penyelenggaraannya tak ditemui masalah.

Menurutnya, penggunaan kata "perang" dalam pemilu bukan sebuah istilah yang tepat.

"Pemilihan Umum bukan perang. Saya merasa ucapan yang sudah lama bahwa pemilu itu pesta-pesta itu juga tidak tepat juga."

"Itu agak menggelikan bila menyebut suatu pesta, itu pura-pura seakan-akan tidak ada masalah," kata Romo Magnis dalam sebuah diskusi di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/3/2019).

Romo Magnis mengatakan, suasana pemilu yang tercipta sangat bergantung pada peserta, pelaksana, dan tim kampanye.

Ia menyebutkan, berdasarkan sejarah di Indonesia, pemilu berjalan dengan damai.

Tradisi Pemilu 1955 dan 1999, masyarakat mampu secara psikologis menerima kekalahan kubu tertentu.

Tradisi itu perlu dijaga supaya tercipta suasana damai sepanjang tahapan pemilu.

"Sangat penting bahwa tradisi itu tidak diancam atau dirusak oleh kepentingan-kepentingan politik," ujar Romo Magnis, dikutip dari Kompas.com.

Berikut link live streaming ILC, Selasa (16/4/2019) malam ini pukul 20.00 WIB, edisi spesial Saatnya Damai Bersenandung Kembali:

Link 1

Link 2

Link 3

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas