Hantu di Film Danur Tak Ingin Luka Lama Mereka Diungkit
Nama Risa Saraswati semakin melambung seiring dengan rilisnya film horor Danur.Ia penulis buku Gerbang Dialog Danur yang kemudian diangkat menjadi
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Nama Risa Saraswati semakin melambung seiring dengan rilisnya film horor Danur.
Ya, Risa adalah penulis buku Gerbang Dialog Danur yang kemudian diangkat menjadi film layar lebar.
Cerita tersebut, diakui Risa merupakan kisah hidupnya sendiri.
Ketika bukunya meraup sukses di kalangan pembaca Indonesia, Risa menyebut ada banyak pihak rumah produksi yang menawarinya untuk mengadaptasi karyanya menjadi sebuah film layar lebar.
"Sebetulnya sudah ada beberapa PH, sih (yang nawarin). Ketika saya mendengar penawaran dari mereka, mereka rata-rata ingin mengangkat yang berbau dengan kenapa mereka jadi hantu, yang menakutilah. Dan saya enggak sreg, begitupun dengan mereka."
Risa pun membeberkan bahwa ada beberapa syarat yang diajukan oleh teman-teman hantunya yang bernama Hans, Hendrik, Peter, William, dan si bungsu Johnsen.
"Mereka bilang kalau mengangkat tentang bagaimana mereka mati, nippon begitu kejamnya terhadap mereka, itu mereka enggak mau karena hanya akan mengungkit luka lama."