UPDATE Kasus Narkoba yang Menjerat Ridho Ilahi, Hasil Tes Urine Negatif, Ini Alasan Masih Ditahan
Polisi terus mendalami kasus narkoba yang menjerat bintang Film Televisi (FTV), Ridho Ilahi. Ia masih ditahan meski hasil tes urine negatif, mengapa?
Editor: Anita K Wardhani
"Saat ini masih dilakukan tes rambut dan masih ditunggu hasilnya," ujar Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, Kompol Ronaldo Maradona di Polres Jakbar, Rabu (1/7/2020).
Meski hasil uji rambut belum keluar, Ridho Ilahi sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Pemain FTV Ridho Ilahi dikenakan Pasal 114, Pasal 112 Juncto 132 UU No 23 Tahun 2009 ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.
Saat ini, Polres Metro Jakarta Barat masih menunggu hasil tes uji rambut Ridho Ilahi.
Menurut pengakuan Ridho Ilahi kepada polisi, dia sudah menggunakan narkoba itu sejak setahun lalu.
"Alasannya memakai narkoba ialah saat dalam kondisi stres dan tertekan," kata Ronaldo.
Baca: Banyak Artis Sepi Job Lari ke Narkoba, Bucek Depp: Itu Alasan
Baca: Lula Kamal Pernah Sarankan Artis yang Terjerat Narkoba Dihukum Lebih Berat, Ini Alasannya
Baca: Tio Pakusadewo Masih Ditahan, Begini Perkembangan Kasus Narkoba yang Kembali Menjeratnya
Seperti diberitakan sebelumnya, dua pengedar narkoba atau pemasok sabu ke aktor Ridho Ilahi dibekuk petugas Polres Metro Jakarta Barat.
Total enam klip sabu disita petugas dari penangkapan dua pengedar tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengatakan, awalnya jajaran Unit Satu Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap Ridho Ilahi.
Penangkapan dilakukan Sabtu (26/7/2020) malam. Dari penangkapan tersebut, polisi menangkap AK yang merupakan rekan Ridho Ilahi yang bekerja di rumah produksi.
Ridho Ilahi mengaku mendapatkan narkoba tersebut dari AK.
"Kami pun menangkap AK dan memeriksa handphonenya. Dari handphone AK didapatkan bahwa tersangka memesan sabu dari dua pengedar di Depok, Jawa Barat," kata Audie di Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (1/7/2020).
Kemudian, polisi melakukan penyelidikan terhadap dua pengedar tersebut dan menangkapnya di Depok.
Lewat penangkapan dua pengedar itu, polisi mendapatkan enam klip sabu siap edar.