Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Petisi untuk Hentikan Penayangan Drama Joseon Exorcist Ditandatangani 128.000 Orang dalam Sehari

Sebuah petisi resmi di situs resmi Blue House telah dibuat untuk menghapus drama Joseon Exorcist dari jadwal siaran SBS.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Petisi untuk Hentikan Penayangan Drama Joseon Exorcist Ditandatangani 128.000 Orang dalam Sehari
SBS
drama Korea Joseon Exorcist. Sebuah petisi resmi di situs resmi Blue House telah dibuat untuk menghapus drama Joseon Exorcist dari jadwal siaran SBS. 

Episode Perdana Drama Korea Joseon Exorcist Tuai Kontroversial soal Makanan China di Meja

Drama Korea Joseon Exorcist telah menayangkan episode pertamanya, Senin (22/3/2021).

Namun, episode perdana drama Korea Joseon Exorcist itu menuai kontroversial.

Mengutip WartaKotalive.com, kontroversial itu terkait tentang alat peraga dan makanan dalam tayangan perdana drama serial Korea tersebut.

Hidangan makanan yang disajikan dalam tayangan perdana drama Korea Joseon Exorcist mengundang kontroversial. Masyarakat menganggap, pangsit, kue bulan, dan telur pidan bergaya China ini mendistorsi sejarah Korea.
Hidangan makanan yang disajikan dalam tayangan perdana drama Korea Joseon Exorcist mengundang kontroversial. Masyarakat menganggap, pangsit, kue bulan, dan telur pidan bergaya China ini mendistorsi sejarah Korea. (Soompi)

Dalam pemutaran perdana Joseon Exorcist, Pangeran Chungnyeong (Jang Dong Yoon) menghibur pengusir setan barat Yo Han (Darcy Paquet) dan Marco (Seo Dong Won).

Menyusul serangan dari zombie yang muncul di Joseon, Pangeran Chungnyeong mendapat perintah ayahnya, Taejong (Kam Woo Sung).

Perintah Taejong itu melakukan perjalanan ke sekitar perbatasan Dinasti Ming dekat Kabupaten Uiju untuk bertemu Yo Han.

Berita Rekomendasi

Di lokasi itu, Pangeran Chungnyeong bertemu dengan Yo Han dan Marco.

Dalam adegan tersebut, penonton melihat kue bulan China dan pidan China (telur) di atas meja.

Selain itu ada pangsit China dan tampak botol minuman keras gaya China dengan huruf China untuk minuman keras.

Namun, penampilan di atas meja itu menimbulkan reaksi balik dari penonton bahwa penggambaran tersebut mendistorsi sejarah Korea.

Pendapat penonton itu ditanggapi SBS secara resmi melalui pernyataannya.

Pernyataan tim produksi tentang alat peraga dan makanan ala China.

Menurut tim produksi, mereka ingin menggambarkan penetapan lokasi sekitar Kabupaten Uiju (perbatasan Dinasti Ming).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas