Trending di 22 Negara, Series Little Mom Berpotensi Jadi Pelopor Kebangkitan Tayangan Indonesia
Series Little Mom berhasil jadi trending topi 10 besar di 22 negara. Catatan itu membawa serie WeTV itu meraih rekor MURI.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu web series Indoensia yakni Little Mom berhasil jadi trending topi 10 besar di 22 negara.
Series tersebut dianggap jadi bukti bahwa industri tayangan khususnys serial di Indonesia mulai bangkit kembali pasca pandemi.
Catatan itu membuat web series WeTV Original Little Mom berhasil meraih rekor MURI.
Lesley Simpson sebagai Country Head WeTV dan iFlix Indonesia mengatakan bahwa series ini bisa jadi pelopor bangkitnya series di Indonesia.
Baca juga: Berkat Aktingnya di Little Mom, Natasha Wilona Ditawari Bintangi Film di Malaysia
"Sejak awal kita penginnya gitu jangan konten negara lain yang disukai ternyata little mom jadi pelopornya," kata Lesley Simpson di Hitmakers Studios, Gondangdia Jakarta Pusat, Rabu (13/10/2021).
"Kita pengen series ini jadi bukti membangkitkan dunia hiburan di Indonesia semeoga menjadi pencetuslah," lanjur Lesley.
Lesley pada awalnya tak menyangka jika series ini akan jadi trending di puluhan negara lain.
"Sebenernya waktu awal kita create penginnya bisa diterima dengan baik lah di Indonesia aja dulu, tapi hasilnya seperti ini bangga yaa," ungkap Lesley Simpson.
Para pemain yakni Natasha Wilona, Teuku Rassya, dan Al Ghazali sama-sama tak menyangka bahwa series yang mereka bintangi bisa trending di negara lain.
"Alhamdulillah seneng banget setiap syuting kita berdoa series ini jadi yang terbaik di Indonesia, eh alhamdulillah terkabul dan syukur malah bisa trending di negara lain," tutur Al.
"Ini series pertama aku nggak nyangka apresiasi diberikan gak hanya dari mastarakat di Indonesia, tapi negara lain," lanjut Natasha.
Sementara Rassya berharap apa yang sudah ia raih bersama pemain dan kru bisa memberikan motivasi untuk sineas lainnya
"Aku harap ini bisa mendorong industri perfilman untuk bisa membuat kualitasnya dinaikan lagi menarik bukan hanya di Indonesia aja tapi di luar juga," beber Teuku Rassya.
Sekedar informasi series yang tayang di platform WeTV tersebut berhasil meraih 10 besar tranding di Indonesia, Malaysia, Singapore, Brunei Darussalam, USA, Turki, Romania, Belanda, Hongkong, Inggris, Perancis, Dubai, Jerman, Austria, Swiss, Kanada, Polandia, Australia, Taiwan, Jepang, Italia dan Rusia.
