Doni Salmanan Akui Salah dan Minta Maaf, Kini Hadapi Kasus Tanpa Beban, Beda Sikap dengan Indra Kenz
Doni Salmanan dan Indra Kenz sama-sama ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan berkedok trading binary option.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Doni Salmanan dan Indra Kenz sama-sama ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan berkedok trading binary option.
Yang membedakan hanyalah aplikasi yang mereka gunakan.
Sebagai afiliator, Indra Kenz menggunakan aplikasi Binomo. Sedangkan Doni Salmanan menggunakan aplikasi Quotex.
Meski demikian, Indra Kenz dan Doni Salmanan memiliki cara berbeda dalam menghadapi kasus yang menjeratnya.
Doni Salmanan saat dihadirkan Bareskrim Polri di hadapan awak media, menyampaikan maaf kepada semua pihak yang dirugikan.
Baca juga: Namanya Ikut Terseret dalam Kasus Penipuan Quotex, Rizky Billar Ngaku Baru Kenal Doni Salmanan
Baca juga: Polisi Ungkap Alasan Doni Salmanan Sengaja Bagi-bagi Uang ke Publik Figur
Ia mengakui kesalahannya dan bersedia bertanggung jawab atas perbuatannya.
Tak hanya itu, Doni Salmanan juga kooperatif selama pemeriksaan.
Menurut Ikbar Firdaus, kuasa hukum Doni Salmanan, kliennya merasa sudah lega setelah meminta maaf terkait kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option Quotex.
Pernyataan Ikbar Firdaus ini sekaligus menanggapi tudingan bahwa Doni Salmanan tidak serius dan cengengesan saat meminta maaf kepada masyarakat Indonesia soal kasus tersebut.
Baca juga: 5 Cara Hindari Tipuan Cepat Kaya Agar Tak Senasib Indra Kenz dan Doni Salmanan
"Dia sudah enggak ada beban, udah plong. Apa pun sudah dibuka, apa yang dibutuhkan penyidik, keterangannya disampaikan," kata Ikbar saat dihubungi wartawan, belum lama ini.
“Dia kooperatif kuncinya, tidak ada menyembunyikan sesuatu, makanya dia enggak ada beban,” ujar Ikbar.
Lebih lanjut, Ikbar menyayangkan asumsi publik yang meragukan permintaan maaf Doni Salmanan.
Ikbar menegaskan, Doni Salmanan sangat bersungguh-sungguh meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.
Baca juga: Atta Halilintar Ceritakan Awal Perkenalan dengan Doni Salmanan hingga Diberi Tas Mewah
"Makanya jangan salah menafsirkan, kemarin banyak orang salah menafsirkan, enggak sungguh-sungguh, sebelah mananya? Orang namanya meminta maaf kan," kata Ikbar.