TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ridho Rhoma mendapat remisi Idul Fitri sehingga dia resmi bebas bersyarat dari Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur, Senin (2/5/2022).

Diketahui Ridho Rhoma telah menjalani hukuman penjara selama 2 tahun karena menggunakan narkoba.

Dia ditangkap di kawasan Jakarta Selatan di sebuah hotel mewah pada Februari 2021 silam.

Kini, setelah digiring menuju pintu gerbang Lapas Cipinang, Ridho Rhoma menemui peliput.

Baca juga: Bebas Bersyarat Tepat Saat Lebaran, Ridho Rhoma Ucap Syukur dan Langsung Ingin Temui Orangtuanya

Baca juga: Ungu dan Rhoma Irama Akan Kolaborasi di Konser Bertajuk Senandung Nada & Irama

Dia pun menyapa dan memberikan beberapa keterangan selama dia menjalani hukuman.

Dalam keterangannya, Ridho Rhoma ogah dicap sebagai 'sampah masyakarat'.

Dia ingin mematahkan stigma yang terlanjur kental di masyarakat, jika narapidana merupakan sampah masyarakat.

"Saya bilang di sini, stigma orang di luar, di sini sampah masyarakat, tapi tidak seperti itu yang saya alami," kata Ridho Rhoma di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Selatan, Senin (2/5/2022).

Menurutnya, dia cukup mendapatkan pembinaan yang mumpuni selama di dalam sel.

Sehingga, label 'sampah masyarakat' tidak sesuai dengan Ridho Rhoma.

"Saya di sini dapat banyak pembinaan. Insya Allah setelah ini pun saya melanjutkan," kata dia lagi.

Ridho Rhoma yakin bahwa pembinaan yang diberikan oleh Lapas Cipinang, bisa membuat warga binaannya lebih baik jika bebas nanti.

"Kita sempat bikin beberapa karya di sini. Insya Allah lancar."

"Penggemar juga, menunjukkan bahwa masyarakat di sini proses pembinaan sangat baik dan siap menjadikan masyarakat yang lebih baik," tandas dia. (Grid.ID/Menda Clara Florencia)