Tak Kooperatif Alasan Polresta Serang Kota Jemput Paksa Nikita Mirzani
Nikita Mirzani dijemput paksa oleh jajaran Polresta Serang Kota karena dinilai tidak kooperatif.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Salma Fenty
Momen penangkapan Nikita Mirzani ini dibagikan oleh pengacara Ramdan Alamsyah.
Dilihat dari video yang diunggah Ramdan di akun Instagram pribadinya @ramdanalamsyah.id, Kamis (21/7/2022), Nikita Mirzani tampak dibawa masuk ke dalam mobil dengan dikawal polisi.
Saat penjemputan terjadi, terlihat Nikita sedang bersama anak bungsunya dan beberapa orang lainnya.
Sang anak pun menangis histeris saat Nikita Mirzani hendak dibawa ke dalam mobil.
"Hasbunallah wa Ni'mal Wakil Ni'mal Maula Wani'mannasir. Semoga cepat beres urusannya ya," tulis Ramdan Alamsyah dalam kolom caption.
Tak diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab Nikita Mirzani dijemput paksa polisi.
Diduga hal itu buntut kasus yang dilaporkan oleh Dito Mahendra atas tuduhan pencemaran nama baik.
Rumah Nikita Mirzani Digeledah Polisi
Sebelumnya rumah Nikita Mirzani digeledah oleh jajaran Polresta Serang Kota, Kamis (14/7/2022).
Saat penggeledahan, Nikita Mirzani sedang tidak berada di kediamannya.
Hanya terlihat sang sahabat Fitri Salhuteru yang datang menjemput ketiga buah hati Nikita Mirzani.
Fitri Salhuteru mengatakan berencana untuk mengajak bermain anak-anak Nikita Mirzani.
Terlebih, anak-anak Nikita Mirzani masih libur sekolah.
Baca juga: Suasana Penggeledehan Rumah Nikita Mirzani, Anak Bungsu Nangis Takut, Putri Sulung Pertahankan IPad
"Anak-anak mau saya ajak main. Libur sekolah baru hari ini libur. Jadi saya ke sini hanya ingin menjemput anak-anak," kata Fitri, dikutip dari YouTube KH INFOTAINMENT, Kamis (14/7/2022).