Nikita Mirzani Berkoar Singgung Nindy Ayunda dan Dito Mahendra: Dicari Polisi Jaksel, Jangan Ngumpet
Nikita Mirzani berstatus tersangka pencemaran nama baik yang dilaporkan Dito Mahendra, pacar Nindy Ayunda.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nikita Mirzani batal ditahan penyidik Polresta Serang Kota, meski statusnya tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap Dito Mahendra.
Beberapa barang miliknya telah disita polisi sebagai barang bukti, diantaranya akun instagram, Ipad hingga smart phone.
Kendati begitu, Nikita Mirzanimasih sempat mengunggah sebuah postingan lewat akun Instagram anaknya @azkaraqillamawardi_al.
"Nindy ayunda & dito mahendra."
"Dimana loe jng ngumpet. Di cariin polisi jaksel tuh. Cemen amad . Bisa ngelaporin gue giliran Di panggil udh 2 kali ga dtg2."
"Surat penjemputan paksa juga Sudah terbit. Loe inget yah Cepat atau lambat elo berdua bakalan ktmu gue," demikian tulis Nikita Mirzani dalam keterangan postingan itu.
Tak sampai di situ, melalui Instagram Story akun yang sama, Nikita Mirzani bahkan menyebut Nindy Ayunda dan Dito Mahendra sebagai pasangan sejoli yang lagi buron.
"Nindy dan Dito 2 pasang sejoli yang lagi jadi buron. Dicari polisi ga ketemu2. Kemanakah kalian????,” tulis Nikita Mirzani dalam akun Instagram milik putranya.
Tidak hanya itu, mantan kekasih John Hopkins ini juga sempat menyebut jika Nindy dan Dito masih bisa bernapas lega hingga Minggu (24/7/2022) hari ini.
Baca juga: Tak Jadi Ditahan, Nikita Mirzani Pamer Jogetan: Kalian Seneng Banget Sih Lihat Aku Ditahan 1x24 Jam
Sebab, dalam waktu dekat keduanya juga akan segera ditemukan oleh pihak kepolisian.
“Masih ada hari minggu. Kalian bisa istirahat dengan hati yang galau. Loe berdua pasti ketemu gue. Cepat atau lambat," tulis Nikita Mirzani.
Kuasa Hukum Nikita, Fahmi Bachmid pun buka suara menanggapi hal tersebut.
"Ya enggak apa-apa, itu urusan dia," kata Fahmi di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (23/7/2022).
Selain itu, hal tersebut merupakan kewenangan bagi kliennya untuk menggunakan media sosial.
Sebab Fahmi mengklaim Nikita Mirzani hanya menyuarakan kebenaran.
"Ya enggak apa-apa itu hak dia, tapi kan bukan berarti orang kalau bersuara tentang kebenaran harus surut," kata Fahmi.
Begitupun unggahan Nikita terhadap Dito Mahendra. Fahmi menyebut unggahan kliennya itu hanya menyampaikan kebenaran.
"Kan ada berita tuh di media online ada security dipukulin bla bla, Niki ambil bertanya masukin ke Instagram dia minta ke kepolisian itu kan bentuk Niki untuk memberikan bantuan kepada masyarakat," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan Polresta Serang Kota telah menerbitkan surat perintah penahanan terhadap Nikita Mirzani, Jumat (22/7/2022).
Baca juga: Nikita Mirzani Batal Ditahan, Status Single Parent dengan Tiga Anak Jadi Pertimbangan Polisi
Surat perintah itu diterbitkan usai penyidik melakukan pemeriksaan terhadap Nikita Mirzani sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Dito Mahendra.
Nikita Mirzani disangkakan dengan Pasal 27 Ayat (3) jo Pasal 45 Ayat (3) atau Pasal 36 jo Pasal 51 Ayat (2) Undang Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE, dan Pasal 311 Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP).
"Pasca-penangkapan selama 24 jam, sore ini penyidik Satreskrim Polresta Serang Kota telah mengeluarkan Surat Perintah Penahanan terhadap tersangka NM," kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga melalui pesan instan WhatsApp, Jumat (22/7/2022).
Meski surat perintah penahanan Nikita Mirzani sudah keluar, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan pemeriksaan kesehatan kepada tersangka.
"Sesuai dengan standar operasional prosedurnya, maka setiap tersangka yang akan ditahan, terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter kepolisian," ungkapnya.
Shinto juga menyampaikan bahwa penahanan itu akan dilaksanakan, Jumat (22/7/2022) sore.
Namun, penahanan itu batal dengan pertimbangan kemanusiaan.
Sebab, Nikita Mirzani berstatus sebagai single parent dengan tiga anak.
Ia pun dikenakan wajib lapor seminggu sekali dan diminta kooperatif.
Konflik Nikita Mirzani dan Dito Mahendra
Nikita Mirzani sempat menjadi sorotan setelah rumahnya didatangi sejumlah polisi pada Rabu (15/6/2022) pukul 03.00 WIB.
Diketahui kedatangi tim kepolisian Sat Reskrim Polresta Serang, Banten ke rumah Nikita Mirzani untuk melakukan penjemputan paksa.
Sebelumnya, ibu tiga anak ini dilaporkan oleh seorang pengusaha Taman Mini Indonesia Indonesia Indah (TMII) sekaligus diduga kekasih dari Nindy Ayunda, Dito Mahendra.
Aktris yang kerap disapa Nyai itu dilaporkan terkait dugaan pencemaran nama baik dan Undang-Undang ITE, atas unggahan Story di Instagram pribadinya.
Pihak kepolisian sempat tidak mau menyebut secara rinci konten apa yang dilaporkan.
Namun kini sang aktris akhirnya membongkar awal mula berurusan dengan Dito Mahendra hingga kini dilaporkan.
1. Berawal Setahun Lalu
Saat menjadi bintang tamu podcast TS Media, Nikita Mirzani menyebut kisruh bermula sejak setahun lalu.
Ketika itu, ia tengah mengunjungi kantor polisi di wilayah Jakarta Barat untuk menjenguk rekannya.
Namun, menurut Nikita Mirzani, Nindy Ayunda mengira kedatangannya ke kantor polisi untuk mengunjungi mantan suaminya, Askara Prasady Harsono.
Baca juga: Relawan P2TP2A Tiru Ucapan Nikita Mirzani: Kalau Saya Dipenjara, Anak Saya Dipenjara
"Dulu setahun yang lalu aku pernah membesuk seseorang di kantor polisi Jakarta Barat, sebetulnya kan bukan jemput dia (Askara Prasady) tapi waktu itu ada Mami Ipel karena dia ketangkep kasus narkoba."
"Mungkin dia pikir katanya aku pacaran sama Aska di penjara," ujar Nikita Mirzani, dikutip dari YouTube TS Media, Senin (20/6/2022).
Dikatakan Nikita Mirzani, Nindy kesal dengan sikapnya yang dikira mengunjungi Askara.
"Aku nggak tahu kenapa Nindy ini jadi marah, harusnya nggak boleh marah kan sudah bercerai. Kalaupun aku ngebesuk memang kenapa?," lanjutnya.
2. Nikita Merasa Dikerjain
Ketika berulang tahun, Nikita merasa ada yang berniat mengerjai dirinya.
Diceritakan Nikita, ia mendapatkan kiriman karangan bunga papan dengan nama pengirim Askara.
"Tiba-tiba dari situ mulailah terjadi, ngerjain-ngerjain. Kayak aku lagi ulang tahun dikirimin karangan bunga (papan) pakai kata-kata cinta tapi yang ngirim Askara Prasady Harsono, seolah-olah," jelas Nikita.
Merasa ada yang aneh, ia pun mencoba mengonfirmasi kiriman bunga itu kepada adik Askara.
Saat dihubungi, Askara pun menyebut tidak pernah mengirim karangan bunga tersebut.
Hal itulah yang kemudian membuat sang artis kontroversial ini bingung.
"Aku konfirmasi kan 'ini dari Aska ya kok ngirimnya papan gini pakai kata-kata', 'oh kita nggak pernah kirim Kak Niki katanya gitu', bingung dong aku," tandasnya.
3. Kejadian Rumahnya Dicoret-coret
Tak berselang lama setelah itu, Nikita mengatakan rumahnya sempat dicoret-coret oleh orang yang tidak dikenal.
Hingga Nikita menyebut ada banyak rentetan kejadian aneh yang dia dan orang terdekatnya alami.
"Nggak lama rumahku dicoret," ujar Niki.
"Jadi sejak itu banyak ada kejadian?," tanya Luna Maya selaku host.
"Banyak tuh rentetannya banyak," tegas Niki.
"Aku punya manajer namanya Dea, punya temen baik namanya Dio, diikutin sampai kosannya," jelasnya.
4. Rumah Didatangi Rombongan Orang Tidak Dikenal
Usai rumahnya dicoret-coret, Nikita mengatakan kediamannya juga pernah didatangi sejumlah orang yang tidak dikenal.
Tidak berniat masuk rumah, namun menurut Nikita, sejumlah orang tersebut hanya mondar-mandir di sekitar lokasi saja.
"Rumahku di datangi sama Ambon-ambon tapi nggak diketok, cuman mondar-mandir,"
"Yang bikin aku gondok, pas anakku lagi main sepeda, anakku di stop terus (pundaknya) dipegang. itu berarti udah ngeri dong, udah kelewatan," pungkasnya.
5. Awal Niat Buat InstaSory hingga Kini Jadi Alat Bukti
Nikita mengatakan niat awal membuat Instagram Story saat Dito Mahendra viral karena kasus pemukulan sekuriti.
Merasa bahagia Dito terlibat kasus tersebut, Nikita sampai berkeinginan untuk menyinggung nama Dito lewat postingan Story Instagram-nya.
Namun kini postingan Nikita justru dijadikan Dito sebagai alat bukti untuk melaporkan sang artis.
"Kebetulan si Dito Mahendra viral kasus pemukulan sekuriti. Karena aku happy 'kena lu'. Ini ada di artikel ya yang sudah dibuat sama media katanya dia ngontrak di Kemang dan diusir sama warga," ungkap Nikita.
"Aku bikin lah di story aku, ternyata story aku dijadikan alat bukti untuk aku dilaporkan pencemaran nama baik dan undang-undang ITE," jelasnya.(Tribunnews.cm/ Fauzi Nur Alamsyah)