Cerita Brillian Gansa Jadi Videografer Langganan Artis, Berawal dari Hobi
Dalam perjalanan kariernya, Brillian mengaku sering gagal dan rasanya ingin menyerah.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai fotografer dan videografer, Brillian Gansa sudah berpengalaman mengabadikan momen penting banyak orang. Tak terkecuali para selebritis.
Melalui lensa kameranya, ia mendokumentasikan setiap momen berharga dengan memperhatikan estetika sehingga terlihat indah dan layak untuk dikenang di masa mendatang.
Sebut saja acara khitan Kelen Lemos, anak penyanyi Krisdayanti dan Raul Lemos, kemudian momen dinner Valentine Thariq Halilintar dan Fuji, serta pernikahan penyanyi Marcello Tahitoe alias Ello.
Brillian lantas mengungkap alasan para selebritis mempercayakan dokumentasi momen penting itu kepadanya.
Baca juga: Ello dan Cindy Menanti Anak Pertama, Brillian Gansa Kenang Momen Motret Pernikahan Agar Tak Bocor
"Sebenarnya simple, kita berpikir untuk membuat cerita mereka dapat diceritakan kembali di masa akan datang, dan balik lagi enggak cuma story dari sebuah perjalanan mereka, namun visual yang secantik mungkin agar mereka merasa bahagia di saat mereka ingin melihat visual yang dipadukan dengan story yang berkesan," terang Brillian kepada awak media.
Pemilik The Bright Story tersebut kemudian menceritakan awal kariernya sebelum menjadi fotografer sekaligus videografer langganan artis.
Ia mengaku pertama kali menggunakan kamera Nikon dan satu lensa kit senilai tak lebih dari Rp 10 juta.
Brillian menggunakan kamera itu untuk foto dokumentasi keluarganya sebagai hobi.
"Aku gunakan untuk belajar," lanjutnya.
Hingga akhirnya, ia mulai mengambil pekerjaan sebagai fotografer dan videografer pernikahan.
Empat tahun kemudian, ia berpikir menjadikan hobinya sebagai bisnis di bidang dokumentasi dengan brand The Bright Story.
Usahanya itu terus berkembang hingga jadi pilihan sejumlah selebritis untuk mendokumentasikan momen berharga mereka.
"Selang beberapa lama semenjak The Bright story dimulai, saya melihat pasar baru di dunia production house, akhirnya membuat The Bright Production," terang Brillian.
Baginya, menekuni bisnis yang didasari hobi adalah sesuatu yang menyenangkan. Makanya, ketika disuruh memilih antara entrepeneur dan videografer, ia ingin menekuni keduanya secara bersamaan.
"Aku pastinya akan tetap memilih keduanya. Karena karier perjalanan menjadi entrepeneurku berawal dari fotografer. Lagipula, konteks dunia kreatif itu enggak ada batas ya, pasti aku akan terus belajar di dunia kreatif dan tetap menjalankan bisnis sebagaimana karier bisa berjalan sesuai kreatifitas itu sendiri," ucapnya.
Dalam perjalanan kariernya, Brillian mengaku sering gagal dan rasanya ingin menyerah.
"Tapi di situlah tantangannya, di situ rasa yang harus dilawan dan harus berani ngelewatin itu semua. Intinya punya goals dulu ke depan, pasti sulit enggaknya proses itu, kita bakal lewatin juga," tandas Brillian.