Cerita Raffi Ahmad Minta Tanda Tangan Presiden Jokowi di Kereta Cepat Jakarta Bandung
Raffi Ahmad menuturkan bahwa saat itu mendapat kesempatan sekira 15-20 menit duduk di sebelah Presiden Jokowi bersama Gading Marten.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Raffi Ahmad membagikan cerita ketika dirinya meminta tanda tangan Presiden Joko Widodo saat menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
Ia menuturkan bahwa saat itu mendapat kesempatan sekira 15-20 menit duduk di sebelah Presiden Jokowi bersama Gading Marten.
Di situlah Raffi dan Gading terpikir untuk minta tanda tangan Jokowi.
Keduanya minta Presiden Jokowi membubuhkan tanda tangan di pakaian mereka.
Raffi mengaku bahwa ia sudah menduga akan ada penolakan dari Jokowi ketika minta membubuhkan tanda tangan di pakaian.
"Gue kebetulan duduk di sebelah beliau jadi lumayan waktunya agak panjang tuh 15 sampai 20 menit pas gitu," ucap Raffi Ahmad, dikutip Tribunnews.com, dari tayangan FYP, Jumat (15/9/2023).
Baca juga: Respons Jokowi Ditanya Bawa Dompet Enggak Pak oleh Nirina Zubir Saat Makan Siang
"Kepikiran aku sama Gading, minta tanda tangan di baju. Aku tahu Pak Jokowi kalau tanda tangan di baju tuh suka, 'Aduh jangan. Sayang bajunya' gitu," ujarnya.
Sadar kesempatan bertemu dengan Presiden Jokowi tidak selalu ada, Raffi meminta agar orang nomor satu di Indonesia itu tetap memberikan tanda tangannya.
"Cuma kan gue ketemu Pak Presiden kan susah," ungkap Raffi.
"Dan gue tahu banget Presiden itu suka kalau tanda tangan di baju atau di mana," lanjutnya.
Raffi Ahmad sempat memamerkan kemeja putih yang ada tanda tangan Presiden Jokowi di punggungnya dalam unggahan Instagram Story beberapa waktu lalu.
